00:19

10 1 0
                                    

Kepada kamu,
yang tiba-tiba memikat.

Katanya hati tidak bisa memilih?
Ya, memang benar sih.

Aku yang terlihat kuat,
Bahkan di cap galak,

Gemetar bahkan hanya untuk mengobrol lewat media.

/
Kepada kamu,
yang tiba-tiba mendekat.

Tak ada ekspektasi dari awal,
bahwa di akhir hati ini akan pilih mu.

Cinta memang aneh.

/
Aku membisu,

Pipi ku panas,

Aku bingung;

Gugup.

Aku takut;

Takut jika tanda-tanda itu bukan untukku.

//
Kepada kamu,

...yang depan mu aku malu pandang mu;

Tanya Tuhan,

maka Ia akan menjawab dengan tawa,

...karena terang-terangan dalam doa ku, ku memintamu.

//
Ini cinta cerita yang lucu dan benar tak ter tebak.

Semesta mungkin lagi bergurau.

Maaf, aku pernah beranggapan buruk padamu;

Tanpa berusaha menggali mu lebih dalam lagi.

Hari yang kita lewati bersama,

Kehadiran mu jadi candu.

Tapi sekarang hati t'lah bertekad,

'Tuk kejar mu.

/
Dari aku,

Wanita pecinta aksara,

Penikmat lagu melankolis,

Yang berharap ini bukan cinta halu;

Yang berharap perasaan mu juga tumbuh.

-A

-A

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Sleepless NightsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang