Delapanbelas

11 2 0
                                    

Mulai penasaran???

-

***

Malam hari pun tiba, banyak orang yang melakukan aktivitas nya. Ada yang dirumah saja, belajar, jalan sama pacar, atau dirumah sedang gabut. Tapi kali ini seorang Nanda tidak akan gabut lagi.

Kini Nanda tengah bercemin merapikan rambut nya yang terurai indah. Nanda memakai jaket membaluti kaos selengan berwarna merah maroon polos tanpa ada tulisan ataupun gambar.

Nanda memakai sepatu biasa yang Nanda sukai berwarna senada dengan jaketnya. Nanda mengambil tas kecil dan tak lupa mengambil kunci motornya. Saat sedang menyalakan mesin motornya masih saja Nanda mengecek hp nya untuk mengecek apakah Yoga membalas chat dari Nanda atau sekedar memberi kabar untuk Nanda.

Tapi dugaan Nanda salah, chat yang di kirim oleh Nanda masih sama centang satu abu abu, sebelumnya pun ia mengecek somed milik Yoga tapi tetap sama tidak ada yang aktif. Lelah memikirkan nya dan bosan di rumah hanya sendiri karena nanti akan berakhir pada kegabut Nanda memilih pergi keluar rumahnya.

Nanda menyalakan mesinnya dan melajukan motornya menikmati dinginnya malam yang dingin. Nanda fokus melihat jalan yang ramai akan orang orang yang berlalu lalalng berkendara ataupun berjalan kaki.

Nanda menghentikan motornya karena melihat lampu lalu lintas berwarna merah menandakan aktifitas berkendara harus berhenti. Nanda berhenti tepat di samping orang yang sedang berpacaran dan mungkin orang itu akan berjalan jalan bersama pacarnya.

"Honey.." cowok itu memanggil ceweknya yang terdengar oleh Nanda karena jarak Nanda dengan mereka cukup dekat

"Ya bebi" cewek itu merespons cowoknya dengan suara yang nadanya agak alay

Medengar panggilan sijoli yang sedang berpacaran Nanda membatin "dih alay bat dah"

"Kamu tau nggak bedanya ikan sama kamu?" tanya cowok itu

"Apa tuch" jawab ceweknya itu alay banget

Iuh jijik batin Nanda lagi

"Kalau ikan nggak bisa hidup tanpa air, kalau kamu nggak bisa hidup tanpa akuuu" gombal cowok itu

"Aaaaaaa sayang" kata cewk itu sambil memukul mukul pundak cowoknya

Bazengg receh banget umpat Nanda dalam hati

"Rusak kuping gue denger gombalan receh banget" ujar Nanda sedikit keras hingga mereka berdua langsung menoleh ke Nanda

"Ih mba kalau iri bilang aja, iri tanda tak mampu ya nggak honey" kata cowok itu

"Iya bebi mba nya ini pasti jomblo deh makanya iri sama kita" timpal cewek itu

Mendengar kata mereka Nanda hanya mengucap satu kata "bacot!" dan setelah itu melajukan motornya karna lampu merah telah terganti menjadi lampu hijau.

Selama Nanda di jalan Nanda jadi teringat sekaligus rindu dengan candaan Yoga dan gombalan gombalan yang bikin Nanda tertawa.

Nanda menggelengkan kepala dan menahan air matanya untuk jatuh. Mengingat Yoga yang belum memberi kabar. Jangan tanya seberapa rindu Nanda ke Yoga karena rindu itu tak terhitung.

FRIENDZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang