Enambelas

10 0 0
                                    

Nafsu makan ku mendadak hilang kayak kabarmu yang ilang

-nandut rindu berat😂-

***

Malam yang hening, dingin dan sepi menerpa dalam diri Nanda. Hening tak ada suara. Dingin malam yang sudah biasa menjadi malam yang dingin. Dan sepi yang sudah biasa Nanda rasakan dari dulu.


Lagi lagi Nanda merasakan datangnya gabut membuat Nanda semakin kesal tidak bisa ngapa ngapain. Dari tadi siang Nanda belum makan, laper tambah gabut


Boom!


jadilah gabut tapi laper. Itu sangat membosankan sekalii. Karna lapar Nanda tidak bisa di tahan lagi akhirnya Nanda memutuskan untuk ke indomaret sekeder membeli cemilan atau mie instan.


Segera Nanda mengganti bajunya, ia memakai celana jeans dan memakai kaos yang terdapat gambar ice krim dibaluti dengan jaket yang hangat untuk malam dingin ini. Sesekali Nanda menguncir rambutnya memperlihatkan cantiknya leher Nanda.


Nanda menyalakan mesin motornya dan melajukannya dengan kecepatan rata rata. Di jalan Nanda sambil melihat lihat toko toko yang berada di pinggir jalan.


Nanda menikmati dinginnya malam ini. Di samping itu Nanda masih terus memikirkan Yoga yang tidak ada kabar. Sudah seharian penuh Yoga tidak ada kabar dan tidak mengabari Nanda. Nanda menjadi khawatir dan memikirkan yang tidak tidak tapi pikiran itu segera ia tepis jauh jauh.


Nanda harus percaya bahwa Yoga itu setia. Karna kalau tidak Nanda akan sangat kecewa kepada Yoga. Ya iya lah masa enggak, pasangan mana yang tidak mau pacarnya setia 99% orang mengatakan itu dan 1% enggak itu gue karna gue jombloooo. Maap jadi kesel, lanjutt:v


Sesampainya di indomaret Nanda mencari cari cemilan cemilan yang Nanda sukai. Setelah selesai memilih milih cemilan Nanda bergegas ke kasir supermarket.

"Lima puluh ribu mba" kata kasir itu

"Ini" Nanda memberikan selembar uang seratus ribu

"Kembaliannya mba" kasir itu memberikan uang kembalian kepada Nanda

Setelah membayar Nanda pun bergegas pulang. Memakai helm, menyakakan mesin, terus gassss.

Sesampainya di rumah Nanda memasukkan motornya ke garasi rumah Nanda dan menuju ke kamarnya. Dan yah seperti biasa rumah Nanda sepi kayak kuburan eh enggak deng.

Nanda menaiki anak tangga satu persatu saat di tengah tangga hp Nanda berbunyi. Segera Nanda mengecek pesan dari siapa?. Nanda membaca pesan itu dan membalas 'oke'.

Nanda merebahkan diri ke kasurnya yang empuk sesekali Nanda menghela nafasnya yang kasar. Pikiran Nanda terus menerus memikirkan Yoga yang tak kunjung membalas chat nya. Nanda mengambil hp nya dan mengecek ternyata masih centang satu abu abu. Nanda sangat khawatir kepada Yoga takut kenapa napa.

Hening pun terjadi di kamar Nanda, Nanda melamun. Saat Nanda melamun pintu kamar Nanda terbuka tetapi Nanda tidak menyadarinya. Tiba tiba?!!

"Derrr" teriak nya

Nanda terkejut siapa yang tiba tiba masuk kedalam kamar Nanda tanpa mengetuk pintu dulu. Nanda bangun dan duduk di kasurnya ia menoleh ke arah suara yang tertawa lepas itu.

"Faniiiiiii!!" teriak Nanda dengan kesal

"Hahahahahah" ketawa Fani

"Ihh lo ngapain sih ngagetin gue, kalo masuk rumah orang ketuk pintu dulu jangan asal nylonong masuk" kesal Nanda

"Hehe iya maap deh, gue tadi liat pintu depan kebuka gue kira ada bokap nyokap lo jadi gue langsung masuk deh" jelas Fani cengar cengir

"Woy lo lupa ortu gue tu pulang malem malahan jarang pulang gak tau deh kemana" kata Nanda menjadi lebih kesal

"Iya deh maap"

"Btw dengaren lo ke rumah gue, ada apa? " tanya Nanda

"Mm... ya gak papa sih cuma gue liat instastory lo lagi sendirian jadi gue kesini deh nemenin lo, pasti lo gabut kan di rumah sendiri" tebak Fani

"Aaaaaaaa sayang deh" Nanda sambil memeluk Fani

Fani pun membalas pelukannya.

"Udah udah lo bauk ketek" ejek Fani

"Dih enak aja gue udah mandi kalii"

"Eh lo barusan ke indokampret kan mana cemilannya?" tanya Fani melihat kresek bertulis indomaret di samping Nanda

"Nihhh" jawab Nanda sambil memberikan satu kresek penuh

"Yeee"

"Kalo ada makanan aja lo kesini"

Fani cengar cengir.

Sambil memakan cemilan Nanda dan Fani kini tengah menonton tv. Fani yang melihat Nanda melamun saja langsung bertanya "ndut lo
kenapa?"

Lamunan Nanda terbuyar karena pertanyaan Fani dan langsung menjawab "iya nih sinetronnya nggak asik"

"Ih, ditanya apa jawabnya apa" kesal Fani

"Eh tadi kenapa?" tanya Nanda

"Lo kenapa nglamun terus? Mikirin Yoga atau Fendi nihh? " goda Fani

"Lah kok sampai Fendi sih, gue tu mikir kenapa Yoga nggak bales chat gue mana nggak ada kabar lagi"

"Ya mungkin Yoga nya lagi sibuk, lo juga harus ngertiin bukan lo terus yang mau di ngertiin sama Yoga"

"Ya iya gue ngertiin, tapi seenggaknya dia ngabarin kek bukan langsung ngilang gitu aja gue jadi mikir yang aneh aneh sama Yoga kalau gini"

"Lo positif thinking aja sama Yoga pasti dia jaga hati nya kok lo tenang aja Ndut"

"Tapi kalau Yo-" omongan Nanda kepotong

"Sstt jangan mikir aneh aneh"

Nanda terdiam dan menduduk, cemilan Nanda yang di sukai mendadak jadi tidak. Nafsu makan hilang kayak kabarnya Yoga yang ilang.

"Gak tau apa gue tu khawatir banget sama Yoga. Mana nggak ada kabar lagi huh. Nggak kerasa apa di tunggu kabarnya" gumam Nanda

"Hih ra ngrumangsani tenan" gerutu Nanda di dalam hati, karna sangat gemas ia membantingkan hp nya kekasur







Voment lah😉


Babay🙋‍♀

FRIENDZONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang