Kesucian Yang Ternoda

Sebelas

Wajib baca, supaya kalian gak bingung baca ceritanya:

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Guys, aku mau ngasih info nih.

Untuk part ini, sudah akan menceritakan kehidupan Alisha yang sekarang.

Karena Flashback nya udah selesai di part sebelunya.

Jadi, selamat membaca guys.

Sekali lagi Terimakasih untuk vote nya.

Sekian dari amardhia530

Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh.

🌹🌹

Ingatan tentang masa lalu nya seketika buyar, karena ketukan pintu.

Ia segera menghapus air matanya, dan mulai berjalan ke arah pintu.

"Suci? Ada apa sayang?" tanya Alisha.

"kak, kita main di luar yuk, Suci bosan" ajaknya.

"Suci sayang, ini masih sangat pagi, diluar udara masih sangat dingin. Main nya nanti aja ya" jelas ku.

"hmm, sini sayang masuk" aku menuntunnya untuk duduk di sisi tempat tidur.

"kalau kakak gak mau main, kakak bacain cerita deh kalau gitu" pinta nya.

Alisha terlihat berfikir,lalu sepersekian detik ia mengangguk sambil tersenyum.

Suci menaiki tempat tidur dan berbaring.
Begitu pun dengan Alisha.

Ia mulai bercerita, Suci mendengar kan dengan baik, sesekali bertanya.

Namun saat di tengah-tengah cerita Alisha berhenti.

"kak Alisha kenapa berhenti?" tanya Suci.

"Suci maaf yah, tapi kakak harus siap-siap, kakak akan telat bekerja nanti" jawab Alisha.
Terlihat rasa bersalah di wajahnya.

"ya udah gak apa-apa, kakak siap-siap aja, suci mau ngajakin yang lain main aja" ucapnya sambil berlalu meninggalkan Alisha.

Setelah bersiap ia berpamitan kepada ibu nya.
Selama hampir satu tahun ini Ia bekerja di sebuah Cafe.

Kebetulan Cafe itu adalah Cafe milik kakanya Andini, meski Alisha sendiri tak pernah bertemu dengan nya.

Setelah sampai ia terpaku, pandangan jatuh kepada seorang pria dan wanita yang sangat ia kenal.

Pria itu adalah mantan suaminya, yang sedang bersama istrinya.

Ya, 1 bulan setelah betpisah dengan Alisha, ia melangsungkan pernikahan nya dengan Sofia.

Alisha pun sudah tahu bahwa mereka adalah sepasang suami istri. Tapi tetap saja harapan dan Cinta nya kepada mantan suaminya masih saja ada.

Ia selalu berharap bahwa Fahri akan memintanya untuk memberi kesempatan kedua untuk pernikahan mereka tapi semua nya tak pernah terjadi.