~kacamata~

534 26 0
                                    

Buat lo, jaga baik baik syukuri apapun yang udah Allah beri dan tetapkan buat lo.

~Tetep semangat~

~حنيف~
____________________________________________

"eh bro, udah lama disini?"sapa hanif melihat ada ridho dan zidan.

"Sekitar setengah jam mungkin, ini aja mau pamitan"jawab zidan yang tengah duduk disamping ifa.

"Enak aja, gue masih mau nyante aah.. Capek, breefingnya telatan dikitlah"saut ridho memasang wajah lelah.

"Emang lo doang yang capek? Gue juga kali"jawab hanif lalu duduk disamping ridho juga memasang wajah lelah.

"Lagian kenapa lo ngga bawa mobil aja sih? Kan sekali angkut"tanya zidan yang bangkit dari duduknya dengan tatapan bertanya.

"masih terlalu muda gue, belum ada sim"jawab hanuf dengan senyum nakalnya.

"Helah, sok muda lo!"pekik ridho sambil memukul punggung hanif.

"Emang gue masih muda wle"jawab hanif sambil menjulurkan lidahnya kearah ridho dan pergi kebalik gorden dengan muka ala anak kecil dengan senyum mengajak berantem.

"Sok imut lagi, bikin gue gemes ah"sambung zidan yang gemas dengan tingkah hanif yang kumat seperti anak kecil dan mengejarnya ke balik gorden.

"Emang yah, udah dewasa masih kaya anak kecil ck ck"batin ifa sedikit senyum dan terbaca oleh ridho yang sedari tadi memperhatikan ifa.

"Tuh kan mulai lagi, Masyaallah ckckck"ucap ridho dan bangun dari duduknya dan menuju gorden.

"Hanif,zidan udah buruan ini mau jam setengah 10 nanti telat dimarahin pak ilham wwoy"pekik ridho dan membuka gorden dan mendapati hanif dan zidan sedang tertawa cekikikan karena zidan menggelitikinya.

"Astaghfirullah hal'azim"pekik ridho sambil menggeleng gelengkan kepalanya melihat hanif dan zidan bertingkah seperti anak kecil.

"Ahahaa, jangan zidan ahaha, geli ah... Jangan udah zidan"pekik hanif yang di gelitiki oleh zidan.

Muka hanif sudah merah karena digelitiki terus oleh zidan sejak tadi. Bahkan matanya meneteskan air mata karena saking lelatnya tertawa.

"Makanya jangan imut imut yah.. Dedek hanif ahahah"pekik zidan yang terus menggelitiki hanif tanpa henti.

"Jerene garek breefing malah glewean bae"pekik ridho dan mendekati mereka berdua.

"Tulungi aku woy ridho.. Ahaha aduh.. Zidan nakal"ucap hanif lirih karena saking lelatnya tertawa.

"Ahaha"pekik zidan.

"Ahahahahaha... "

"Woy! Putrane pak zamrud, sageh mangkat breefing"ucap ridho disamping mereka.

Akhirnya zidan memberhentikan bercandanya.

"Yuh mangkat lah, melasi ngko di dadikna darbuka neng pak ilham ckck"ucap zidan yang sudah melepas hanif dan berlari kearah ranjang ifa.

Together You [REVISI] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang