JATUH CINTA?

9.8K 823 14
                                    

Taehyung pov

Entah kenapa saat mendengar perkataan jimin tadi aku merasa kesal

Seperti ada sesuatu yang mengganjal dihatiku

Aku mengakui bahwa sekarang aku mulai mencintainya.

Aku pun tidak tahu kenapa, perasaan ini muncul begitu saja.

Saat pertama kali aku melihatnya, hatiku berdebar debar. serasa ada kupu kupu beterbangan dihati ini setiap kali aku melihatnya

Aku sempat berpikir bahwa ini mungkin hanyalah suka sesaat tetapi tidak.

Aku bersifat dingin padanya agar rasa ini hilang tetapi perasaan ini selalu bertambah seiring berjalannya waktu.

Tetapi aku takut kalau cintaku ini hanyalah cinta bertepuk sebelah tangan, takut kalau aku saja yang mencintainya.

Aku tak rela bila ia dekat dengan namja manapun, ia hanyalah milikku.

Egois, ya memang.

Bila aku sudah mencintai seseorang aku akan mendapatkannya bagaimanapun caranya.

Dan sekarang aku mencintainya, aku akan berusaha supaya jisoo selalu jadi milikku, seutuhnya.

Taehyung pov end.

Taehyung keluar dari ruangannya, ia masih merasa kesal

Tak sengaja ia menabrak seseorang.

"Ah mian- tzuyu?"

Perkataan taehyung terpotong karena terkejut sebab orang yang ia tabrak ini adalah tzuyu.

"Mianhe tzuyu aku tak sengaja"

Taehyung mendengus kasar sambil mengacak-acak rambutnya.

"Ne tidak apa sajangnim, apakah anda sedang dalam masalah? Sepertinya anda sedang banyak pikiran" Ucap Tzuyu sambil tersenyum kepada taehyung

Ia berbicara formal kepada taehyung karena sekarang ia dan taehyung masih dalam lingkungan kerja.

"Ani aku tak apa"

"Oiya apa kau sudah makan siang?" Ucap taehyung

"Aku baru saja ingin makan siang"

"Oh kalau begitu kita makan siang bersama saja"

●●●

"jisoo-ya aku lapar" ucap rose dengan nada manja

"Yasudah makan saja"

"Aku tidak ingin makan sendiri"

jisoo fokus dengan handphonenya tanpa menghiraukan ucapan rose

Ia sedang menunggu pesan dari taehyung, siapa tau saja taehyung mengajaknya untuk makan siang bersamakan.

Memikirkannya saja membuat jisoo senyum senyum sendiri seperti orang tidak waras.

"Jisoo-ya kau ini mendengarkanku tidak sih?"

"Aish kau ini manja sekali sih, yasudah ayo"

Akhirnya jisoo menuruti ajakan rose, ia sedari tadi menuggu notif dari taehyung tapi tak kunjung dapat.

Ia kan juga bosan lama lama menunggu pesan dari taehyung.

Rose tersenyum sumringah mendengarnya setelah itu ia beranjak dari duduknya dan langsung memeluk lengan jisoo.

"Ah kau memang sahabat terbaikku. oiya bagaimana kalau kita makan siang di restoran baru itu, aku dengar dengar makanan disana lezat lezat"

"Terserah kau saja"

Love Destiny|VsooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang