MASALAH

9.2K 782 27
                                    

Malam hari telah tiba, sebuah mobil mewah memasuki perkarangan rumah bak istana itu.

Taehyung sudah menyelesaikan pekerjaanya jadi ia bisa pulang lebih awal.

Jarum jam menunjukan pukul tujuh malam, biasanya taehyung selalu pulang dini hari.

Malah dia pernah tak pulang saking sibuknya

Taehyung sampai dimarahi eommanya karena terlalu sibuk sampai tak memikirkan kesehatannya.

Taehyung keluar dari mobilnya setelah itu menuju pintu utama.

Ting nong

Ting nong

Ting nong

Dia berusaha memencet bel tapi tak ada yang menjawab

"Apa jisoo belum pulang?" Pikir taehyung sambil melihat jam tangannya.

Akhirnya dia mengambil kunci cadangan untuk masuk.

Tin tin

Membuat taehyung yang tadinya ingin masuk kedalam rumah langsung mengalihkan pandangannya pada suara itu berasal.

"Mobil siapa itu?" Pikir taehyung dalam hati

Tak lama kemudian terlihat jisoo keluar dari mobil tersebut.

Tae pov

Dia sedang berbincang dengan siapa? Ah sudahlah.

"Jisoo-ya"

"Hemm"

Tunggu, mengapa aku merasa ada yang berbeda dari jisoo.

Tak biasanya ia berbicara singkat.

Ucapannya menyiratkan bahwa dia sedang memendam sesuatu,

Dan terkesan dingin.

"Emm jisoo?"

"Ada apa?"

"Ti-tidak jadi"

Mengapa aku jadi gugup, sebenarnya apa yang terjadi padaku.

Tae pov end.

Jisoo pov

"Mian jisoo-ya"

"Kau mau mengucapkan maaf sampai berapa kali eoh, sudah kubilang semua ini bukan salahmu"

"Tapi tetap saja"

"ah sudahlah tak usah dipikirkan lagi"

"Tap- bukankah itu suamimu?"

Aku mengikuti arah pandang rose, benar ternyata itu taehyung.

Rupanya dia sudah pulang

Entah kenapa aku jadi mengingat kejadian tadi siang.

"Jisoo kau melamun? Pasti kau memikirkan kejadian tadi, aku jadi merasa bersalah lagi"

"Ah sudahlah aku turun dulu, jangan merasa bersalah terus semua ini bukan salahmu, terima kasih atas tumpangannya"

"Nee selamat malam oiya kalau kau rindu pada park chaeyoung yang cantik ini bisa telfon aku ok"

Hah..mulai lagi

"Aku tak akan merindukanmu"

"Yakkk kau bilang ap-"

"Dahh"

"Jisoo-ya dengarkan aku dulu yaakk"

Aku melambaikan tanganku

Love Destiny|VsooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang