Halo!Apa kabar?
Masih idup?
Bagus!
Pesan gue cuma satu,
Jangan lupa bernafas...
Jgn komen next doang..
Males bacanya..
Kalo ga banyak vote sama komen ga mau up lagi...!
Dah itu aja!
Vote and coment...
----------------------------------------------------------------Nauka sibuk menenangkan meri yang masih sesegukan di pelukannya, melihat meri yang seperti ini hanya demi mengejar abang bodohnya itu nauka jadi prihatin sekaligus kesal sendiri melihat mereka. dirinya seperti melihat drama korea secara live. kalo bagus lain ceria nah ini drama korea KW dan itu sangat memuakkan baginya terlalu banyak drama dan air mata.
"sudah ga usah nangis elah.. masih banyak laki-laki didunia perhaluan ini" hibur nauka
"huaaa...liver gue berdarah..." tangis meri makin kencang.
"lah ginjal gue juga ada darahnya.. kalo gak ada mati lah,gimana sih.."
"gue ingin mati saja deh ka.."
"boleh, ayuk suntik mati aja yuk! gue punya kenalan dokter hewan"
"lama-lama lu yang gue suntik mati ka..hikss hiks.. nasib gue kok jelek amat. ga cukup apa punya teman jelek kayak lu , kenapa nasib gue ikutan jelek.... huaaa..."
"sabar ini kenyataan"
"huaaa....hikss hikss huaaaaaa...."
"udah ga usah nangis ntar abis nafas lu mati gue juga yang repot adain tahlilan.."
setelah acara nangis menangis yang di sponsori oleh merek tissu toilet setempat meri semakin meriang,bukan...bukan meriang merindukan kasih sayang loh ya.. meriang beneran ini.. terpaksa nauka melarikan meri ke rumah sakit setelah sebelumnya membawa ke rumah duka yang ditolak oleh petugasnya karna masih ada nafas katanya jadi di suruh abisin nafas dulu baru bisa di terima di rumah duka, itu kata petugas rumah duka tersebut.
karna berhubung nauka sudah jadi ibu dari tiga tuyul jadi dirinya harus pulang dulu untuk mengurus tuyul-tuyul tersebut sebelum mereka membuat masalah seperti mengintip rok maid baru yang masih muda.
nauka jadi gemas sendiri melihat tingkah laku anaknya yang semakin absurd entah gen absurd mana yang turun kepada mereka padahal dirinya merupakan anak baik-baik dulunya mungkin leo, iya sudah pasti gen leo pikirnya.
nauka segera menghubungi rendy yang kebetulan sedang free hari ini untuk menjaga meri yang sekarat di rumah sakit.beruntung rendy mengiyakan dan bahkan terdengar panik mengetahui meri yang sakit. nauka pikir wajar saja temannya itu panik karna meri memang termasuk orang yang jarang sakit jadi ketika sakit pasti bukanlah penyakit ringan pasti perlu dirawat beberapa hari di rumah sakit.
melihat rendy datang meri langsung merengek manja,
"huaaa...rendy.. pelukk!!"
rendy yang melihat itu pun mendengus malas, tapi tetap melangkah maju kearah ranjang rumah sakit untuk memberikan pelukan hangat miliknya.
"tumben sakit lu" tanya rendy sembari mengusap lembut kepala meri.
"lu kira gue dedemit yang ga bisa sakit?" tanya meri sewot,Yang di balas tawa oleh rendy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hallo my Oppa!
Romansa(Di sarankan untuk baca You're my Mommy! Terlebih dahulu) ketika zubaedah alias Meri jatuh cinta dan tak lelah mengejar abang dari sahabat baiknya dengan segala kehebohan dan kericuhan yang terjadi oleh nya, jatuh bangun Meri berjuang mendaki gunun...