~11{"Gue takut lo rebut dia walau kesepakatan awal kita"}

20 4 1
                                    

Senyummu..
Tak lekang ku pandang
Tak lepas ku tatap
Tak jauh ku berpaling
Tidak sirna dan tidak akan pernah pergi
.
.

00:30 AM

" Dirga! tunggu!kamu tidak lihat ini jam berapa?!apa kamu ke club sialan itu lagi?!"

Ya!Dirga kena omel ketika ia sampai rumah,ayahnya tengah berada di sofa sambil menonton bola.

" Sebelum ayah nuduh,ayah harus nya nanya dulu" (jawab Dirga santai)

" Ayah sudah bilang berapa kali!club itu tidak baik untuk kamu!"

" Tapi kenyataannya dirga tidak seperti yang ayah fikirkan"(cuek)

Ayahnya tengah melotot tajam namun ia langsung melengos pergi

" Kemana kamu?!!ayah lagi bicara sama kamu!"

" Dirga capek,butuh istirahat"

Anak tidak tahu diri semenjak kejadian itu_______"gumam ayahnya

-

Denyutan nadi nya masih terasa.Ia terbaring di ranjang berbau rumah sakit, ia amat membenci harum nya rumah sakit.menurutnya rumah sakit adalah neraka untuknya

Flashback on•

15 Desember 2016

" Ray,Kamu tau ga sih aku phobia sama apa?"

" Apa ya?hmm..Kayaknya sama aku deh. Hahahaha"

Reina cemberut marah ketika Rayi menjahili nya

" Ish!serius rayi!"

" Iya iya,kamu phobia sama rumah sakit kan?"

" 100 buat kamu!!!hehe"

" Dasar bidadari kecil aku ini"

Rayi mencubit pipi Reina gemas

" Lagipula mau aku hindari rumah sakit,pasti aku ketemu rumah sakit pula"


Flashback off•

" Nak,bangun sayang..bunda kangen"

Ia terus mengguncang tubuh Reina pelan.

" Reina sayang..Reina bangun yah..nanti bunda buatin udang saus tiram kesukaan Reina lagi.Pasti Reina suka deh"

Ceklek

" Bun......"( Panggil ia lembut menatapnya penuh arti)

" Bani???kapan kamu sampe Jakarta nak??kenapa tidak kabari bunda?"

" Hehe maaf Bun,Bani memang sengaja ga ngasih tau bunda kalo Bani mau ke Jakarta malam ini"

" Bunda kangen sekali sama kamu nak"

Ia memeluk Bani erat

" Gimana bisa terjadi Bun ?"
(Bani menatap Reina nanar)

" Reina kecelakaan di tabrak truk,bunda belum tahu pasti kenapa nya"

Bani menghampiri Reina yang tengah terkujar lemas dengan selang infus di tangan nya

" Hai Ade Abang!Abang Dateng nih,bawain oleh-oleh buat peri kecil abang.Kan kemarin kamu Vidio call Abang mau bagi oleh-oleh buat Ade Abang tercantik ini,tapi Reina harus bangun dulu Abang kangen sama Reina"
(Ujar Bani berbicara pada Reina yang tengah menutup mata nya lama)

Tes.-tes.-

Bani menangis.

" Reina belum sadar dari tadi nak"

" Bani harus tau penyebab nya Bun"

" Jangan dulu cari tahu,kita tunggu Reina bangun saja Bani"

-

Di sekolah arum tengah sibuk mengerjakan tugas dari ibu Darmi

" Rum,gimana keadaan Reina?kok bisa dia ketabrak truk?"
(Tanya Ani)

" Gue ga tahu an,kayaknya ada sebabnya sih"

Disisi lain

Kelas 12 IPA 2 tengah riuh mengerjakan prakarya yang di beri tugas oleh pak mail

" Oke anak-anak,kita kedatangan siswa baru dari Bandung.Silahkan kamu perkenalkan namamu"
(Ujar pak mail )

" Nama saya dhirgantara pindahan dari SMA pelita di Bandung,salam kenal teman semua"

Ia menatap Dirga dengan tatapan arti tidak suka,Melengos hebat

Gue takut Lo rebut dia walau kesepakatan awal kita___

" Dirga, silahkan duduk di samping Abi"




I'm HereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang