Part 24♥

322 30 3
                                    

.
.
.
.
Warning!!!!
Voteee lahh😭😭
.
.
.
.
Saat Aldi dkk sedang bermain basket banyak kaum hawa yang bersorak memberi semangat ke Aldi,bahkan mereka sudah menyiapkan handuk kecil dan air mineral untuk Aldi dkk.Walaupun mereka sering diabaikan oleh Aldi dan yang menerimanya hanyalah Gama dan Reza,tetapi mereka tak putus semangatnya.Saat ini Aldi sedang mendrible bola basket dengan tekniknya,lalu Aldi bergerak lincah menghindari lawannya yang menghalangi jalannya,dan Aldi pun menshoot bola ke ring dan Aldi berhasil mencetak rekor sehingga membuat semua yang melihatnya bersorak senang.

Dari kejauhan ada seseorang yang memandangnya penuh kerinduan,biasanya jika Aldi sedang latihan seperti ini dirinya selalu menontonnya sambil membawa air mineral serta handuk kecil untuk mengelap keringat Aldi,tapi apalah daya kini dirinya dengan Aldi harus Backstreet sementara.Biarkan gosip tentang putusnya hubungannya dengan Aldi menyebar,ia rasa itu tidak mungkin.

Vita pun memandang sendu Aldi,ia bisa melihat Aldi berjalan gontai menuju loker untuk mengambil sesuatu.Lalu Vita memandang botol air mineral yang ia beli dan handuk kecil yang selalu ia bawa ketika Aldi latihan basket,ia ragu jika ia memberikannya kepada Aldi dan ia takut jika ada orang yang melihatnya bisa-bisa Backstreetnya tidak berjalan lancar.Apalagi jika yang melihatnya Keysa.

Dilihatnya Aldi sedang mengotak-ngatik lokernya mencari sesuatu,dan tidak ketemu juga barang yang ia cari sampai akhirnya ia menemukan barang yang ia cari-cari dan ternyata barang itu adalah sapu tangan yang bertuliskan Vita is mine.Vita yang melihatnya pun hanya tersenyum hangat ke arah Aldi dan seketika senyumnya luntur begitu saja ketika Keysa datang ke loker Aldi dan memberikan sebotol air mineral serta handuk kecil.

"Ini buat kaka,"kata Keysa sedikit gugup.

"Taro aja di meja,"jawab Aldi yang sibuk mengelap keringatnya.

"Loh kok pake sapu tangan kak,pakek handuk aja,"saran Keysa sambil mendekat ke Aldi.

"Ck gak us-"kata Aldi terpotong ketika Keysa sudah mengelap keringatnya yang dipelipis.

Hingga tatapan mereka berdua beradu,Keysa yang merasa canggung pun berdehem,"ma...maaf kak,"kata Keysa sambil menjauhkan dirinya dari Aldi.

Aldi pun hanya memandang datar saja,"iyaa,"kata Aldi dengan cuek.

"Kak,"panggil Keysa.

"Hmm,"dehem Aldi.

"Nanti sebelum pulang mau gak anterin aku dulu ke toko kue soalnya ak-"kata Keysa terpotong dengan jawaban Aldi.

"Iyaa,"kata Aldi lalu melangkah pergi meninggalkan Keysa.

Keysa yang melihat Aldi menyetujuinya pun tersenyum bahagia bahkan lebih dari bahagia.

Dan Vita yang melihatnya pun seketika hatinya terasa tercabik-cabik,dan ia merasa tidak rela jika Aldi bersama wanita lain selain dirinya,tapi Vita berusaha mengontrol emosinya toh dia sendiri yang menyuruh Aldi melakukannya.

Ketika Vita akan membuang botol air mineral itu sudah lebih dulu di ambil seseorang.

"Eh...,"kaget Vita sambil menatap seseorang yang mengambil minuman tersebut lalu meneguknya hingga tandas.

"Loh kok di habisin,"kata Vita dengan nada tak rela.

"Maaf abisnya gue haus banget,ntar gue ganti minuman lo,"kata Renan.

Vita pun hanya mengabaikan perkataan Renan,lalu melangkah pergi meninggalkan Renan,"ehh bentar dulu jangan pergi dong,"kata Renan sambil mencekal tangan Vita.

"Ck apalagi!!"ketus Vita yang lagi badmood.

"Gue pinjem handuknya sini,"pinta Renan sambil menadahkan tangannya.

Vita [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang