3

181 17 8
                                    

Happy Reading❤️

"Kunci motor lo gue taruh diatas sana ya" Kata Dimas sambil menunjuk tiang kayu yang ada di samping nya.

Zhavira melihat kearah tiang kayu yang di tunjuk oleh Dimas.

"Jangan dong!" Kata Zhavira dengan berusaha menggapai kunci motor nya yang ada di tangan Dimas.

Dimas saja masih menjinjit untuk menaruh kunci motor nya.
Apalagi diri nya? Pikir Zhavira begitu.

"Udah. Gue pulang ya" Kata Dimas dengan santai nya dan berjalan ke arah motor nya.

Dengan gerakan cepat, Zhavira menarik seragam Dimas dari belakang.
"Hehhh gimana gue ambil nya" Kata Zhavira dengan menatap kesal ke arah Dimas

"Gatauu" Dimas hanya tersenyum dan berkata santai.

Kini Zhavira semakin kesal.
"Ih ambilin, gue ga nyampek nih!"

"Haha makanya jangan pendek pendek" Kata Dimas yang membuat Zhavira ingin menjambakk rambut nya.

"Ambilin gak!"

"Gak mau!"

"Awas ya lo!" Kata Zhavira geram dengan tingkah Dimas yang begitu menyebalkann.

"Hahaha gue cium dulu mau gak?" Dimas tersenyum dengan mengedipkan sebelah mata nya ke arah Zhavira.

Membuat Zhavira mendengus dan berkata "Ngak!"

"Ya udah ambil sendiri"

"Ih lo kok gitu sih"

"Oke gue pulang dulu. Dadahh" Dimas sudah hampir memakai helm nya tapi Zhavira menahan nya.

"Dimm jangan pulang dulu ihh!" Zhavira menghentak-hentakkan kaki nya, namun Dimas hanya menanggapi dengan kerutan kening.

"Ih lo nyebelin banget!" Zhavira berjalan kearah motor nya dan ia hanya duduk di motor nya dengan melihat ke arah sekolahan yang sudah hampir sepi.

Akhirnya.
Zhavira mencoba untuk melompat untuk mendapatkan kunci nya.
Ia melihat ke arah Dimas yang masih di atas motor nya dengan melihat diri nya.

Dimas hanya bisa menahan tawa nya saat melihat Zhavira melompat.

"Ga bisa anjir" Zhavira bicara pada diri nya sendiri.
Lalu ia kembali ke motor nya dan duduk lagi di motor nya.

Dimas yang melihat itu tak bisa menahan tawa nya lagi.
"Hahaha" Dimas tertawa dengan keras nya.

Zhavira yang mendengar itu hanya melirik sinis ke arah Dimas.

"Gituu aja nangiss" Ejek Dimas
Zhavira hanya diam.

'Siapa yang nangis?' Tanya Zhavira sendiri dalam hati.

Dimas mengambil kunci motor Zhavira dan mengembalikan ke Zhavira.
"Nih" Dimas menyodorkan kunci motor.

Zhavira yang melihat itu langsung mengambil nya dari tangan Dimas.

Tanpa babibu, Zhavira langsung menghidupkan mesin motor nya dan meninggalkan Dimas tanpa mengucap sepatah kata lagi.

Dimas yang melihat itu langsung buru buru menuju ke motor nya dan mengejar Zhavira.

Brummmm Brummm...
Zhavira melihat dari spion nya dan ada Dimas di belakang nya.

Zhavira menambah kecepatan nya.
Tapi tetap saja Dimas masih mengejar nya.

Brummm Brummm...
Zhavira mencoba untuk tetap fokus ke arah jalanan di depan.
Kali ini Dimas sudah ada di samping nya.

Brummm Brummm..

Crazy FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang