Bab 6: Pertengkaran

4.8K 434 216
                                    

Rindu aku tidak????

Tidak????

Tapi aku rindu kalian!!!!

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Seokjin terbangun karena menggigil kedinginan.

Eumhhhh....

Dia melenguh kemudian menggeser posisi tidurnya, ah, empuk sekali kasurnya.

Kasur?

Seokjin benar-benar membuka matanya dengan cepat ketika menyadari pertanyaan yang baru saja lewat di otaknya.

Dan seketika menyadari ia tidur di kasur milik Taehyung.

Kedua pipinya langsung merona merah, melihat Taehyung  tertidur di sebelahnya, terlentang tanpa sehelai benang pun menutupi tubuhnya yang atletis.

Seokjin mematai Taehyung yang sedang mendengkur.

Dari ujung rambut, sampai ke kelingking kakinya.

Dan semakin merona ketika pandangnya jatuh pada milik Taehyung dibawah sana, yang baru saja mengunjungi lubang surganya beberapa saat lalu.

Seokjin mendudukkan diri, kemudian menarik selimut, dan menutupi milik Taehyung tersebut.

Sedangkan dia sendiri masih juga telanjang bulat.

Bagian bawahnya terasa sakit, karena ini memang pertama kalinya Seokjin melakukan hubungan badan.

Seokjin memang hampir tiap malam berkunjung ke club malam, dan bersama Jimin, dia memang bersenang-senang. Salah satunya, merayu dan bercumbu dengan namja tampan yang tergoda oleh kecantikan mereka.

Seokjin menikmatinya, namun untuk berhubungan badan, Seokjin tak pernah mau.

Alasannya tentu saja, nasihat dari mendiang ayahnya yang selalu berkata untuk menjaga kehormatannya.

Dan karena Seokjin teramat menyayangi ayahnya, maka, nasihat itu juga terus dijaga oleh Seokjin.

Jadi, Taehyung adalah yang pertama merenggut miliknya yang berharga.

Tapi yang tadi itu sangat nikmat. Membuatnya berhenti bernafas beberapa kali saking nikmatnya.

Kemudian dilihatnya lagi Taehyung. Dan dibenarkan posisi tangan Taehyung yang sedari tadi dijadikannya bantal tidur.

"Ah! Pasti sakit sekali tanganmu nanti saat kau bangun pagi!". Gumam Seokjin

"Ah! Aku juga kesakitan ! Dasar kasar!". Rutuk Seokjin kemudian. Memegangi belahan pantatnya yang terasa perih ketika ia, berubah posisi.

Lalu tersenyum memandang wajah suaminya yang sangat tampan.

Tidurnya mendengkur, dan suara dengkuranya tak bisa dibilang pelan.

Berisik juga.

Mulutnya setengah terbuka.

Bau alkohol masih menguar.

Si tukang mabuk, batin Seokjin dalam hati.

"Kenapa kau masih terlihat tampan saat tidur begini?". Tanya Seokjin sepihak, kemudian terkekeh sendiri.

Ia memajukan tangannya, dan membelai dada Taehyung yang terekspos. Tak ada respon dari Taehyung. Rupanya lelaki itu tertidur sangat pulas.

Kemudian pikiran nakal melintas di benak Seokjin. Ia memajukan tubuhnya, perlahan merangkak naik ke atas tubuh Taehyung. Dan terduduk di atas paha suaminya.

Arranged Marriage [TaeJin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang