Hari ini tepatnya hari senin hari yang paling di benci oleh beberapa siswa SMA wings high School karena pagi pagi harus upacara.
"Najwa mana" tnya Ririn ke ila.
"Kelas sebelah" jawab ila.
"Ayu kelas sebelah"
"Bentar rin,ngambil topi sekalian"
"Yaudah"
"Ayo"
Ririn dan ila berjalan ke kelas 11 IPA 3.
Kring....
"Ayo turun" ucap tiara yang baru sampai dengan puja.
"Entar ti baru bel,anak anak juga baru turun"ucap Nazwa
Dok dok dok(anggap aja suara orang nge gebrak pintu)
" heh!ayo turun mau upacara"ucap bu elis dari luar pintu dengan meninggikan oktaf suara.
"Satpam kelas" ucap Nazwa geram.
"Cepetan ayo turun udah bel,emang gak denger bel" lanjut bu elis yang masih setia membawa tongkat nya.
"Sabar apa bu,baru juga bel" ujar Ririn didepan bu elis.
"Makanya turun Ririn" ucap lembut bu elis.
"Hemm"dehem ila.
Setelah turun dan berjalan menuju lapangan mereka najwa,Ririn,ila,tiara,Reni,aura,despite,puja,seperti biasa menyempatkan diri untuk ke kamar mandi untuk bercermin.
" kebiasaan"ucap ila.
"Hahaha" tawa tiara.
"Apaa si Bella" goda ila pada bella
"Apa si la" jawab Bella.
"Udah ayo cepetan,udh baris tuh,ada pa abdillah juga tuh bawa bawa tongkat"pinta ila dari luar kamar mandi.
Setelah itu semua berjalan menuju lapangan dan berbaris,upacara dilaksanakan selama 30 menit,dan sekarang baru sampai di tahap amanat,dan guru yang memberi amanat adalah pa yusuf guru pkn yang kalo ngomong panjang × lebar.
"Lamaa bangett" ujar ila sambil menggoyang goyangkan kakinya tanda pegal.
"Bapa lu bawa balik la,biar ga nyerocos mulu,hahaha" ucap Ririn sambil diakhiri dengan kekehan.
"Wassalamualaikum wr.wb" ucap pa yusuf seraya mengakhiri amanatnya.
"Akhirnya" batin ila.
Setelah amanat selesai dan pemimpin upacara kembali ke tempat dan protokol menyuruh untuk membubarkan barisannya,tanda upacara selesai.
Geng yang sering ditakutin di skolah itu sebut saja "TEAM BARBAR".
team barbar pun mendudukkan dirinya masing masing di lapangan paling belakang dan mulai mengobrol,sampai dapat intruksi dari guru untuk baris sambil di periksa kelengkapan atributnya.
" ayo baris"ucap pa abdillah meng intruksi
Anak anak pun mulai berbaris sesuai barisan masing masing dan mengikuti intruksi dari pa abdillah.
"Topi skolah laen lagi yang gw pake" ucap Ririn.
"Ayo majuu" ucap bu izzati sebagai salah satu guru killer di skolah SMA wings high School.
"Ga pake apa,kamu?" tanya bu izzati pada Ririn.
"Topi sekolah laen bu" jawab Ririn santai.
"Hapus liptint kamu" suruh bu izzati yang melihat bibir Ririn begitu merah.
KAMU SEDANG MEMBACA
TROUBLEMAKER
Teen Fiction[ON GOING] Ini cerita kami, kami memang pengacau tapi bukan berarti kami buruk. Teguran teguran bukan menjadi penghalau bagi kami. Menyesal bukan berarti kami berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. Kami merupakan pengaruh besar bagi se...