Hari minggu yang indah untuk ku, gak tau buat orang orang.
Rebahan di kasur, dan masih bermesraan dengan guling, ah indah sekali.
"kakakkkk" teriakan mamah ku dari lantai bawah memaksa ku untuk mengumpulkan kesadaran.
"apa mah?" teriak ku.
"sini coba" titah nya yang mau ga mau harus di turuti, kalo tidak bisa bisa aku ga di beri uang jajan.
Aku keluar kamar lalu menuruni tangga dengan setengah nyawa belum terkumpul.
"kenapa mah?"
"cepetan mandi, kita ke studio foto"
"HAH? NGAPAIN KE STUDIO FOTO MAH?" ucap ku ngegas, nyawa ku langsung terkumpul semua.
"ya mau foto lah, masa mau masak" mamah ku berdecak sebal
"kok mendadak si mah?"
"mendadak dari mana? Kan udah mamah ingetin kemaren"
Aku menepok jidat ku, sial aku kelupaan.
Dengan secepat kilat, aku mengambil anduk yang sedang di jemur dan masuk kedalam kamar mandi.
---
sesampai di studio foto, semua keluarga ku sudah ada di sana, dengan baju seragam yang kompak senada.
Keluarga kecil sih, bukan keluarga besar.
Cuman ada, ayah, kakak perempuan ku yang pertama dan juga adik perempuan ku. Iya kami tiga bersaudara dan tiga tiga nya adalah perempuan
Meraka sudah berangkat duluan, karna aku telat hampir saja aku di tinggal, syukur mamah masih baik karna mau menunggui ku.
"untung ga salah baju juga lo, karna cepet cepet" kakak pertama ku menyindir ku secara halus.
Karna males aku hanya memutar mata malas, dan tak lama ada yang memasuki ruangan foto.
seorang laki laki yang muda dan err lumayan ganteng?
"permisi pak, buk, saya Johnny, hari ini yang jadi photografer nya saya" ia tersenyum
Kening adik ku berkerut.
"loh? Kemaren pas saya kesini buat foto reunian sama temen temen bukan mas nya yang fotoin" adek ku berceletuk dan membuat aku menatap nya heran, tumben adik ku yang jarang bicara ini mau berceletuk.
"oh itu temen saya, dia lagi berhalangan jadi saya yang disuruh gantiin, gapapa ya?"
"gapapa kok mas, bagus lagi di fotoin orang ganteng"
Aku menyonggol lengan kakaku dan berkata tanpa suara padanya 'malu maluin aja lo'
Johnny pun hanya tertawa ringan, dan langsung menginstrupsi kan semua berkumpul, untuk memulai sesi foto keluarga.
Sudah banyak gaya yang aku keluarkan, dan akhirnya berakhir juga.
Aku menselonjorkan kaki yang terasa kram karna berdiri terus.
tapi kata kata kakak ku kepada Johnny yang sedang melihat hasil foto foto tadi bersama ayah, berhasil membuat ku ingin melemparnya dengan hill hils.
"mas John, kata adek saya dia pingin foto sama mas soalnya baju kalian kaya orang couple gitu, boleh kan mas?"
Memang sih, warna baju ku senada dengan keluarga ku, tapi kalo corak nya sangat mirip dengan baju yang di pakai Johnny, itu membuatku tak terlalu engeh kalo baju nya mirip dengan baju ku.
Ayah, ibu, dan adik ku langsung menatap ku seperti minta kejelasan.
"engga kok, bukan aku yang--"
"boleh kok--"
"--kalo perlu foto preweed juga saya jabanin kalo mba nya mau"
Aku menatapnya kaget, dan ia malah membalasnya dengan senyuman yang manis dan membuat ketampanan nya meningkat begitu saja.
Sepertinya aku harus berterima kasih pada kakak ku kali ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT AS ? [OT23]
Short StoryNct bisa jadi apa yang kamu mau? Dari kang kopi sampe husband material juga bisa, gak percaya? Kuy dicek langsung. . . Welcome to my playground✨