The Truth Untold 2 (END)

Kecelakaan

Mobil berhenti berguling dan diam di posisi terbalik setelah terseret beberapa meter dari jalurnya.
Nari dan Jungkook mendapatkan beberapa luka pada tubuhnya.
Apalagi Jungkook, sepertinya Dia mengalami patah tulang kaki kirinya, Dia bahkan tidak sadarkan diri.

Karena Nari masih dalam kondisi setengah sadar. Dia mencoba untuk membuka safetybell milikinya dengan susah payah kemudian Dia mencoba membangunkan Jungkook.
Tapi Jungkook tetap tidak sadarkan diri.
Tangan Nari terasa sakit saat di gerakkan, Tapi Nari tetep ingin membantu Jungkook.
Di kepala Nari juga ada luka, bahkan luka itu mengeluarkan banyak darah tapi Nari tidak memperdulikan luka nya. Dia fokus membantu Jungkook untuk keluar dari mobil mereka.

Mereka mengalami kecelakaan yang hebat karena Jungkook yang mengendarainya dengan kecepatan tinggi dan mengerem mobil nya secara mendadak membuat mobil terpental bahkan tebalik.

.
.
.
.
.
.
.
🌼🌼

Tak berapa lama beberapa orang berusaha membantu Jungkook dan Nari.
Nari di bantu untuk keluar dari dalam mobil, karena takut mobil yang tiba tiba terbakar.
Maka nya Nari di bawa menjauh dari mobil itu.

Setelah Jungkook berhasil keluar, Nari menghampirinya untuk melihat kondisinya.
Sesekali Nari memanggil Jungkook tapi tetap tidak ada respon dari Jungkook.

" bisa kalian memanggilkan ambulan?," Tanya Nari.

" ambulan sudah dalam perjalanan Nona, bagaimana kondisi Nona? Bagian mana yang terasa sakit Nona?," Tanya seseorang kepada Nari.

" aku baik baik saja." Ucap Nari, walau nyata nya Nari sedang tidak baik baik saja.

🌼
🌼
🌼

Tak berapa lama ambulan datang dan segera membawa Jungkook dan Nari ke rumah sakit.
Jungkook mendapat perawatan intensif karena kondisi nya yang tidak sadarkan diri.
Dengan beberapa luka di tubuhnya, patah tulang kaki kiri dan dan beberapa lecet di wajah dan tangannya.

" bagaimana bisa terjadi seperti ini?," Tanya Sejin kepada Nari.

Nari tidak mau di rawat, Dia mengkhawatirkan Jungkook yang belum sadarkan diri di ruang ICU.
Setelah perawat mengobati lukanya, Nari memilih menemani Jungkook yang sedang melakukan Operasi kaki kirinya. Dia menunggu Jungkook di depan ruang operasi sendiri sebelum Sejin dan Jimin datang.

" Oppa membanting stirnya saat melihat ada seseorang yang menyebrang tiba tiba. Dan saat itu kecepatan mobil nya tinggi. Aku sudah katakan kepadanya untuk tidak membawa mobil karena Dia sedang mabuk, Tapi Dia tetap mengemudikannya. Maafkan aku sunbae." Ucap Nari.

" jalanan juga licin jadi mobilnya terpental saat Oppa tiba tiba membanting stir dan mengerem secara mendadak membuat mobilnya terbalik." Ucap Nari.

" sudahlah, kamu bisa jelaskan nanti, sebaiknya kamu harus mendapatkan perawatan Nari aa. Lihatlah lukamu, kamu harus juga istirahat." Ucap Jimin.

" tidak Oppa. Aku baik baik saja. Aku ingin menunggu Jungkook Oppa disini." Ucap Nari.

" aku akan urus masalah ini, Kamu temani Nari." Ucap Sejin kepada Jimin.

" iya Hyung." Ucap Jimin.

.
.
.
.
.
.
🌼🌼

Setelah beberapa jam di ruang operasi dan berada di ruang ICU beberapa saat, Jungkook kemudian di pindahkan ke ruang rawatnya.
Kata dokter tidak ada luka lain selain patah pada kakinya. Selebihnya Jungkook baik baik saja.

Nari sekarang sedang duduk di samping tempat tidur Jungkook.
Ibu dan Ayah Jungkook juga ada di sana, Mereka menyuruh Nari untuk istirahat tapi Nari tetap ingin berada di samping Jungkook.
Dengan tangan yang terbalut perban dan kening yang mendapatkan beberapa jahitan karena luka yang di dapatnya, Nari masih menemani Jungkook.
Mungkin luka luar Nari tidak begitu parah kelihatannya, Tapi Dia mengalami luka di dalam kepalanya. Belum lagi pendarahan yang terjadi di kepala nya tadi dan hanya mendapatkan beberapa jahitan untuk menutup pendarahan nya, tapi tetap Dokter memeriksa kondisi Nari menyeluruh.