Hari ini Nari akan melakukan kegiatan nya. Walau ada rasa takut tapi Nari tetap melakukan nya. Dia harus menyelesaikan pekerjaan nya dan segera kembali ke Korea, tetapi seperti nya rencana Nari akan menyusul Jungkook. tidak akan baik baik saja kalo Dia di Jepang sendiri dengan kondisi seperti itu. Tapi Dia harus menyelesaikan pekerjaan nya di Jepang sebelum pulang. Apalagi ini sudah tanggungjawab Nari, kasian Yuta kalo Dia harus bekerja sendiri.
" Tidak apapa. biar aku yang mengurusnya. kamu sebaiknya istirahat." Ucap Yuta.
" Tidak, aku akan tetap melakukan nya." Ucap Nari.
" Ya sudah kalau begitu."
Nari mulai mengarahkan kamera nya ke objek yang ada di depan. para model berjalan di atas catwalk memamerkan pakaian yang dikenakan nya.
Setiap jepretan kamera mengarah ke setiap model yang berjalan di catwalk.
. . . 💜
" Hari ini kamu melakukannya dengan baik." Ucap Yuta.
" Terimakasih.."
" Oh ya, apa kamu memiliki masalah dengan wanita kemarin?," Tanya Yuta.
" Ah iya. aku hanya ingin menghindari nya tapi maafkan aku tidak bisa menceritakan nya sekarang. tidak apapa kan?," Ucap Nari.
" Ah iya tidak apapa."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . 🌹
1 minggu kemudian..
Nari harus menyelesaikan hasil foto nya hari ini sebelum Dia menyusul ke Chicago dimana Jungkook berada. Nari harus mengundur kepulangannya untuk mengecek ulang hasil foto nya.. Dia tidak bisa meninggalkan nya begitu saja dan menyerahkan kepada Yuta. walau merasa sedikit tidak enak badan tapi hari ini Nari harus menyelesaikan pekerjaan nya.
Jungkook sekarang sudah berada di Chicago untuk melakukan lanjutan konser tour nya.
" Nari aa."
" Ah ya. aku hampir menyelesaikannya." Ucap Nari saat melihat Yuta yang baru datang.
" Kau benar benar melakukan nya. aku bilang biar aku yang menyelesaikan nya." Ucap Yuta.
" Tidak. aku terus merepotkan mu saja." Ucap Nari.
" Tidak juga. bulan depan aku masih membutuhkan mu. apa kamu bisa?," Tanya Yuta.
" Oh tentang itu. aku usahakan bisa." Ucap Nari.
" Kamu akan kembali ke Korea besok?," Tanya Yuta.
" Seperti nya aku akan ke Chicago nanti malam jadi aku harus menyelesaikan ini sebelum berangkat nanti. aku sudah cek semua kamu bisa mengecek nya ulang." Ucap Nari.
Setelah menyelesaikan pekerjaan di Jepang, Nari segera ke bandara untuk pergi ke Chicago. Jungkook memaksa Nari agar menemuinya setelah pekerjaan Nari di Jepang selesai.
" Kamu baik baik saja?," Tanya Jae Ha.
" Ya Oppa. aku hanya lelah." Ucap Nari yang dari tadi hanya banyak diam karena merasa tidak enak badan.
Saat akan melakukan check in seseorang menarik lengan Nari dan membuat Nari menghentikan langkah nya.
" Hai.."
Itu Key, Dia yang menarik lengan Nari. Dia tersenyum ke arah Nari sambil melambaikan tangan nya.
" Lepaskan tangan nya." Ucap Jae Ha.
" Pengawal mu ini memang kasar sekali. Aku hanya ingin menyapa nya. apa kau akan kembali ke Korea, Nari aa?," Tanya Key.
" Bukan urusanmu." Ucap Nari mencoba meninggalkan Key.
" Tunggu. aku kirimkan sesuatu di ponsel mu, lihatlah dan ya, sampai bertemu di Korea. hilangkan trauma mu itu. kau terlihat menyedihkan jika seperti itu." Ucap Key.
Nari berjalan meninggalkan Key, bagaimana Key tau kalo Nari memiliki trauma. Key akan membuat itu sebagai senjata nya untuk meneror Nari.
. . . 💜
Setelah check in, tak lama mereka masuk pesawat dan duduk di bangku yang sudah tertulis di boarding pass mereka.
Nari sesekali memejamkan mata, wajah nya pucat, keringat membasahi wajah nya. rasa takut nya datang lagi tapi Dia harus menahannya, mencoba menenangkan diri nya.
" Nari aa."
" Oppa.." Ucap Nari dengan mata yang berkaca kaca.
" Tarik nafas perlahan, hembuskan dan minum ini agar kamu bisa istirahat." Ucap Jae Ha, Dia memberikan obat milik Nari agar Nari sedikit tenang.
Tangan nya menggenggam tangan Jae Ha, rasa takut itu datang setelah Key menemui nya tadi. Memerlukan waktu kurang lebih 15 jam untuk sampai di Chicago. Bukan waktu yang sebentar apalagi dengan kondisi Nari yang seperti ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . 🌹
Chicago..
Setelah menempuh perjalanan panjang, Nari dan Jae Ha sampai di bandara Chicago. Nari berjalan keluar bandara dengan menutupi muka nya menggunakan masker dan topi yang menutupi kepala.
Tubuh nya lelah sekali. ingin segera membaringkan tubuh nya di atas tempat tidur. Setelah mendapatkan taxi, Nari dan Jae Ha menuju Hotel dimana BTS berada. para member sedang melakukan latihan di tempat konser mereka karena ini hari pertama member melakukan konser mereka. Harus nya Nari ke tempat konser BTS tapi kondisi nya tidak memungkinkan untuk pergi ke sana.
Sesampainya di Hotel, Nari berbaring di kamar Jungkook. salah satu staf memberikan kunci nya kepada Nari.
" Oppa istirahatlah, aku tidak apapa. aku hanya ingin tidur sekarang. maafkan aku, Oppa." Ucap Nari.
" Aku akan panggilkan dokter untukmu."
" Tidak. Nari hanya lelah. Nari ingin tidur Oppa, maafkan aku." Ucapnya.
" Ya sudah aku akan tinggal, istirahatlah. Kalo ada apapa panggil aku." Ucap Jae Ha.
" Iya."
Nari memejamkan mata, kepalanya terasa sangat berat. tubuhnya juga demam tapi Dia tetap tidak mau dokter memeriksa nya. Nari memilih untuk tidur di kamar Jungkook.
