Alaluna [Completed]

18. Bali #2

———
"Yeay Aluna kena!"

Aluna berpikir sejenak, berusaha memilih pilihan terbaik. "Truth!"

"Siapa first love lo?"

Aluna tersedak saat mendengar pertanyaan yang harus ia jawab. Dengan kesal, ia melirik tajam ke arah Talitha.

"Siapa, Lun?" tanya Rangga si Mr. Kepo.

"Ada pokoknya," jawab Aluna cepat.

"Sebut nama,"

"Lo juga gak kenal,"

"Inisial aja atau nama panggilan,"

Aluna menghela nafas. "Panpan,"

"Panpan? Namanya aneh," celetuk Dio.

"Jahat!"

"Aluna masih suka loh sama si Panpan ini," ucap Talitha kompor. "Suka banget malah,"

"Yah sayang banget Aluna suka sama orang lain," Rega melirik seseorang yang raut wajahnya datar. Ayo siapa tebak.

"HAREUDANG, HAREUDANG, HAREUDANG!"

Alaska tiba-tiba berdiri. "Baru first love, belum true love,"

Dan setelah itu, ia melangkah pergi kembali ke villa, meninggalkan teman-temannya yang masih cengo.

"Alaska kenapa?" tanya Aluna bingung.

Raya menepuk keningnya. "Aduh lo gak peka banget sih, Lun! Gemes pengen nyubit,"

Aluna semakin bingung, dia salah apa?

———
Alaska menghembuskan nafasnya, ia berdiri di balkon dan dari sini ia bisa melihat teman-temannya masih melanjutkan acara main tod nya.

Entah mengapa, ada perasaan ganjil saat mengetahui Aluna masih suka dengan si Panpan itu.

Jangan bilang ia sudah mulai suka dengan gadis itu?

Tidak, tidak mungkin.

"Bro,"

Alaska menoleh sekilas saat melihat Rangga sudah berada di sebelahnya.

"Lo kenapa? Cemburu?" tanya Rangga.

Dengan cepat Alaska menggeleng. "Gak lah, ya kali,"

"Gak baik bohongin perasaan sendiri," kata Rangga, tersenyum penuh arti.

Alaska hanya bisa diam sebelum akhirnya menyahut lagi. "I'm just confused,"

"Bingung sama perasaan sendiri? Ya Allah, Alaska, kelamaan jomblo sih lo," cibir Rangga. "Makanya buruan pacarin Aluna,"

"Jomblo ngatain jomblo,"

Rangga mencebik."Setidaknya gue pernah pdkt sama cewek, gak kayak lo,"

"Kesannya anti banget deket-deket cewek, lo kira cewek najis apa?"