12

4.5K 319 1
                                    

Sudah dua minggu sejak pesta pernikahan sai dan ino. Kini sai dan ino sedang honey moon ke Korea sementara sasuke belum menunjukkan batang hidungnya di hadapan sakura sekalipun.

"Tenten, temari kalian sudah selesai?" Tanya sakura saat tenten dan temari memasuki ruangan sakura.

"Iya" jawab temari dan tenten.

"Lalu mana suami kalian?" Tanya sakura.

"Shikamaru kembali ke kantor, dia sedang banyak kasus, ini saja dia hanya bisa mengantarku saat jam makan siang seperti tadi" ucap temari sambil mengeluarkan buah-buahan yang di bawanya.

"Neji langsung kembali ke restoran, disana sedang ramai, aku tak diperbolehkan membantu" ucap tenten.

"Hehe kau dimanjakan ten" ucap sakura.

Tenten mengangguk.

"Oia tapi aku bingung hinata akhir-akhir ini tidak ada kabar, aku mulai khawatir padanya" ucap tenten.

"Kok bisa, apa dia tidak memberikan kabar dengan neji juga?" Tanya sakura.

"Neji hanya bilang kalau hinata sempat chat kalau dia baik-baik" ucap tenten.

"Coba nanti aku hubungi dia juga, dia itu suka memendam sendiri permasalahannya" ucap temari sambil memakan buah.

"Iya aku juga akan menghubunginya" ucap sakura.

"Oia bagaimana kata dokter tentang kandungan kalian?" Tanya sakura.

Lalu obrolan diantara para wanita inipun mengalir begitu saja hingga ada notifikasi di HP temari kalau shikamaru sudah menunggu di lobi rumah sakit.

"Baiklah sepertinya kita ngobrolnya sampai sini dulu, shikamaru sudah pulang kantor dan dia sudah menunggu di lobi rumah sakit" ucap temari.

"Baiklah sakura kami pulang ya.." ucap tenten.

"Kau juga pulang ten?" Tanya sakura.

"Iya tadi neji menitipkan ku pada temari jadi aku akan minta dia mengantarkan ku hehehe" ucap tenten.

"Baiklah hati-hati ya..." Ucap sakura lalu mengantarkan tenten dan temari hingga bertemu dengan shikamaru di lobi.

***

Setelah jam pulang sakura memutuskan untuk mampir ke mini market kemudian saat dia sedang membayar di kasir dia melihat hinata berjalan melewati mini market sambil menangis.

"Hinata..." Ucap sakura.

Setelah selesai membayar sakura langsung berlari mencoba menemukan kearah mana hinata pergi.

"Kemana ya hinata" sakura bermonolog sambil mencari-cari keberadaan hinata.

Sakura memasuki sebuah taman dan kembali mencari hinata.

"Hinata" panggil sakura saat melihat hinata menangis sesenggukan di dekat air mancur di taman itu.

Hinata pun menengok "sakura" ucap hinata kemudian menghambur memeluk sakura.

"Tenangkan dirimu hinata" ucap sakura sambil menepuk-nepuk punggung dan mencoba menenangkan hinata.

"Mari duduk dan cerita kan padaku ya.." ucap sakura sambil menggiring hinata untuk duduk.

"Naruto kun..." Ucap hinata sambil terisak.

"Kenapa dengan naruto?" Tanya sakura.

"Dia tidak menginginkan aku" ucap hinata.

"Apa maksudmu?" Tanya sakura.

"Dia tak pernah membentak ku sebelumnya, meskipun dia sibuk dan jarang pulang tepat waktu, aku tak pernah mempermasalahkannya, tapi beberapa hari yang lalu dia pulang dengan wangi parfum wanita dan bekas kecupan di kemejanya" ucap hinata kemudian kembali terisak.

Are you sure? (SasuSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang