26

3K 235 8
                                    

"Sasuke, itu orang yang mengurung ku disini" ucap sakura ketakutan.

Sasuke mengelus surai pink sakura untuk mencoba menguatkan sakura.

"Ternyata jebakan yang ku buat akan berguna, tak ku sangka kau seberani itu sakura" ucap pria itu.

"siapa kau?" Ucap sasuke kemudian berdiri.

Ditatapnya dalam-dalam mata orang yang wajahnya masih sedikit tertutupi kegelapan.

"Kau pasti tak mengenalku sasuke" ucap pria itu.

Sasuke tak bergeming masih berusaha menatap mata itu dan melawan silaunya cahaya dari lampu tembak yang mengarah ke wajahnya.

"Dulu kau masih kecil" ucap pria itu lagi.

"Apa mau mu? Lepaskan sakura dan biarkan kami pergi dari sini" ucap sasuke.

"Aku tak ingin apapun dari kalian, aku hanya ingin kebahagiaan tak pernah menaungi kalian" ucap pria itu.

"Tuan, maafkan keluarga uchiha, aku mohon" ucap sakura sambil memohon.

"Hahaha aku sudah bilang pada mu sakura, mereka terlalu banyak melakukan kesalahan" ucap pria itu.

"Apa maksudmu?" Tanya sasuke.

"Saat itu kau terlalu kecil untuk mengerti" ucap pria itu.

Pria itu semakin melangkah maju dan mulai menampakan wajahnya.

"Obito" teriak kakashi yang mulai melihat jelas wajah obito.

"Kau masih mengingatku kakashi" ucap obito.

"Kau tidak perlu melakukan ini obito" ucap kakashi mencoba melangkah maju.

"Diam disitu....diam" ucap obito berteriak.

DOR

Satu tembakan melesat tepat di samping kaki sasuke dan hampir mengenai lengan sakura.

"Sasuke" teriak sakura.

Sasuke menengok dan merasa tenang karena sakura masih baik-baik saja.

"Tenang" ucap sasuke.

"Ku bilang diam, tak ada yang boleh mendekat" ucap obito berteriak.

"Shit" sasuke mengumpat karena kondisi yang membatasi geraknya ini.

"Baiklah" kakashi mundur dan kembali ke posisinya, demi mengamankan sasuke maupun sakura.

"Aku sudah bilang kan sakura, tetap disini hingga pernikahan kalian resmi dibatalkan" ucap obito.

"Apa maksudmu?" Ucap sasuke.

"Sudah ku bilang aku tak ingin kebahagiaan menaungi kalian, sementara aku dan hidupku kalian hancurkan hingga tiada yang tersisa" ucap obito pilu.

"Itu tidak mungkin" jawab sasuke.

***

"Gara apakah kita berhasil mengejar mobil sasuke" tanya wanita itu.

"Iya kak itu disana" ucap gara.

"Syukurlah" ucap wanita itu.

"Apa anakmu sudah tidur?" Tanya gara.

"Iya" jawab wanita itu.

"Baguslah, sepertinya ini tidak baik untuk dilihat anak-anak" ucap gara.

"Aku akan turun" ucap gara.

"Aku juga" ucap wanita itu.

"Tapi anakmu?" Tanya gara.

"Dia masih tertidur" ucap wanita itu.

Are you sure? (SasuSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang