27

3K 204 4
                                    

"Obito ini shin uchiha, anak kita" ucap rin.

"shin ini papa" ucap rin pada shin.

Shin menatap bergantian mama dan orang yang baru saja di bilang sebagai papanya.

Rin mengangguk sambil tersenyum untuk meyakinkan shin.

"Papa" ucap shin ragu.

Obito merentangkan tangannya dan disambut pelukan erat seorang anak yang tak pernah dia bayangkan.

"Terima kasih shin telah menjaga mama" ucap obito.

"Papa" shin kemudian menangis tersedu-sedu dia masih kaget dengan semua yang terjadi di usiannya yang belum genap 8 tahun, membuatnya tak mampu menganalisa kondisi yang sedang terjadi.

"Terima kasih telah bertahan hidup obito" ucap rin ikut memeluk suami dan anaknya.

"Moment yang sangat indah sasuke" ucap sakura meneteskan air mata mengetahui siapa suami kak rin yang pernah menemaninya berjuang di Inggris.

"Iya, sekarang kita pulang, aku tak ingin calon pengantinku kelelahan nanti" ucap sasuke.

Sakura setuju dan menyandarkan kepalanya di bahu sasuke.

Sakura setuju dan menyandarkan kepalanya di bahu sasuke

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ayo masuk ini rumah papa" ucap obito.

"Iya ayo shin" ucap rin.

Shin terus saja memeluk pinggang papanya seolah rasa rindu yang dia simpan belum sepenuhnya terpenuhi.

Rin tersenyum melihat sikap manja shin terhadap obito.

Kakashi tersenyum melihat moment membahagiakan sahabatnya.

Obito, shin, dan rin memasuki rumah besar sedangkan kakashi dan anak buah sasuke membersihkan bekas insiden yang baru saja terjadi sementara gara bingung harus apa.

"Hei kalian ini, lalu aku harus kemana? Tak adakah yang mau mendekap ku" ucap gara setengah berteriak.

"Cih cari perhatian saja" ucap sasuke sambil melewati gara.

"Awas kau sasuke, aku masih belum ikhlas, sakura chan..." Ucap gara dengan akhiran nada sedikit merengek.

***

"Bagaimana apakah shin sudah tidur?" Tanya obito.

"Iya sudah" rin berjalan mendekati ranjang dan ikut berbaring bersama obito.

"Aku sangat merindukan mu sayang" ucap obito kemudian memeluk dan mengecup jidat rin lama.

Flashback

"Yeay aku bisa" ucap rin saat dia berhasil menendang masuk bola kedalam gawang.

"Bagus rin" ucap obito riang.

"Terima kasih kakashi telah mengajarkanku" ucap rin malu-malu.

"Hn" respon kakashi kemudian berlalu pergi.

Are you sure? (SasuSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang