Bab 1 : Awal Keisengan

434 15 3
                                    

Seorang gadis yang masih semester satu atau masih bisa dibilang maba itu tengah sibuk membantu teman dekatnya menata tugas yang harus diserahkan siang ini ke ruang dosen. Gadis dengan rambut sebahu itu berkuliah di salah satu institusi di Jakarta. Ia lalu mengikuti temannya itu untuk ke ruang dosen yang berada di lantai 2 itu. Oh iya nama gadis itu Heyra claisa anggina atau yang akrab disapa Heyra oleh teman-temannya. Tapi dia lebih tepatnya dikenal sebagai penggila kpop idol oleh teman-temannya. Kesukaannya akan idola dari negeri ginseng itu sudah dikenal oleh teman-temannya. Beruntung teman-teman dekatnya masih sepemikiran dengannya. 

"Bentar, itung lagi tugasnya, Ra. "

"Okey. "

Heyra lalu membantu menghitung jumlah tugas yang memang dipisah dari tiap-tiap golongan. Di kelas mereka memang terbagi golongan untuk membagi jadwal praktikum. Heyra dan teman dekatnya yaitu Kaila melihat seorang dosen tengah keluar dari ruang dosen dan mengunci pintu. Alhasil kedua gadis itu menghela napas kesal dan menunggu ada dosen yang datang. 

Setelah lumayan lama menunggu akhirnya ada dosen datang dan membuka pintu ruang dosen yang memang terkunci. Tapi sebelum emereka masuk ke dalam ruang dosen. Awal mula kejadian lucu dan tidak sengaja juga keisengan seorang Heyra bermula.  Heyra yang memang mengedarkan pandangannya itu tak sengaja melihat list nama dosen dan menemukan nama yang sangat familiar baginya. Nama yang mirip dengan idolanya. 

"Bentar, namanya Yohan njiiir. " Teriak Heyra pelan sambil tertawa tidak percaya.

"Serius lo?"

"Iya, serius."

Kedua gadis itu lalu melihat nama dosen yang terpajang dalam bingkai jendela ruang dosen itu.

"Hahaha, gila namanya Yohan. "

"Apasih njiiir, gila lo. "

"Bentar-bentar gue mau foto mau buat status. "

Gadis itu tertawa karena kebetulan yang sangat lucu baginya. Lalu akhirnya mengikuti Kaila untuk mengumpulkan tugas. Tapi yang namanya Heyra kalau menemukan hal sereceh itu pasti ia akan terus menertawakannya. 

"Gila gak sih namanya bisa sama. "

"Iya bener Ra, gila emang hahaha, dan semoga beneran sama gantengnya kayak kim yohan. "

Heyra hanya tertawa karena menurutnya kejadian itu sangat lucu. Ia bahkan sudah siap membuat snapwhatsapp karena nama itu. Sereceh dan segila itu memang sifat Heyra.

"Yuk balik, Kai. "

"Yuk. "

Kedua gadis itu akhirnya meluncur ke kos mereka masing-masing dan memang minggu ini mereka berdua sudah berencana untuk pulang kampung. Heyra itu orang Bandung dan dia akan naik kereta saja dari Jakarta ke Bandung. Sesampainya Heyra di kos dia merapikan barang bawaannya untuk pulang. 

🍂🍂🍂

Stasiun itu sungguh ramai. Heyra memastikam tiketnya tidak ketinggalan dan segera naik ke dalam kereta. Ia mencari nomor kursinya dan beruntung bahwa masih tidak ada orang di kursi yang ia dapat. Bahkan Heyra berdoa saja agar tidak ada orang sampai ia turun di Bandung. 

Heyra yang tengah asik makan camilan itu dikagetkan oleh seseorang yang jakung tengah menaruh tas bawaanya di rak atas kereta. Heyra menatap sekilas dan memang tampan. Tapi sejurus kemudian laki-laki itu duduk di sampingnya dan membuat Heyra mau tidak mau berbagi kursi. Lalu Heyra mengambil earphonenya dan juga membaca wattpad. Sudah menjadi kebiasaannya kalau dikereta. 

Heyra yang memang mengantuk itu asal tidur saja dan bodohnya ia memang kalau tidur suka seenaknya. Kepala gadis itu sudah bersandar di bahu laki-laki disebelahnya. Tapi, entah kenapa laki-laki itu tak keberatan. Begitu Heyra merasakan deringan di ponselnya ia terbangun dan kaget saat ia berada dipundak orang itu. 

Heyra's Love LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang