Heyra's Love Line

Bab 4 : Pak Dosen

Namanya Yohan Yuanta. Panggilannya Yohan dan sedang meniti karier sebagai seorang dosen di usia yang masih terbilang muda yaitu 24 tahun. Yohan menjadi seorang dosen di Jurusan Gizi. Ia memang menyelesaikan kuliah S1 dan S2 nya cukup cepat. Yohan itu dikenal sebagai dosen aneh yang cuek sekali sama mahasiswa dan mahasiswinya tapi juga sabar. Lumayan populer karena ketampanannya dan juga masih muda di kalangan mahasiswa dan mahasiswinya.

Pertemuan Yohan dengan seorang gadis ceroboh yang ia tahu adalah mahasiswa di jurusan sebelah atau jurusan rekam medik dimana ia tidak akan mengajar di jurusan itu. Yohan tidak tahu kenapa ia merasa gadis itu sangat menggemaskan dengan tingkah cerobohnya. Terlebih saat ia tahu gadis itu menyukai oppa-oppa korea yang salah satunya namanya sama dengannya.

Tapi, begitu Yohan semakin sering bertemu dengan Heyra. Rasanya ada yang aneh dalam perasaannya. Rasa takutnya akan jatuh cinta kembali menyeruak. Ia sangat berpikir bahwa Heyra mungkin seusia adiknya. Tidak mungkin Yohan menaruh sebuah rasa. Tapi kata orang Cinta tidak mengenal batasan usia. Tapi, Yohan takut kalau gadis itu mempermasalahkan hal itu. 

Oh iya, Yohan sedang berada di kosannya malam ini dengan laptop dihadapannya. Sore tadi ia sudah mengembalikan barang milik Heyra itu dan rasanya ia takut tidak punya alasan lain untuk bertemu. Begitu ia selesai dengan laptopnya ia melihat jam di ponselnya. Sudah hampir tengah malam dan begitu ia membuka aplikasi whatsapp, ia melihat status Heyra yang masih mengerjakan tugasnya. Yohan tertawa kecil juga membalas status milik Heyra itu. 

Heyra

Tidur
Sudah mau tengah malam
23.15 P.M

Deadline kak
Kak Yohan kenapa belum tidur?
23.17 P.M

Kepo
23.18 P.M

Ih nyebelin
Nyesel nanya
23.19 P.M

Sudah sana tidur
23.20 P. M
(Read)

Yohan menutup aplikasi pesan itu karena bisa gila jika ia teruskan. Menggoda Heyra memang membuatnya merasakan kembali masa-masanya dulu menjadi anak kuliahan.

🍂🍂🍂

Yohan memulai paginya kembali dengan segera berangkat ke kampus karena ada jadwal mengajar kelas pagi. Yohan melihat Heyra berada di parkiran motor khusus mahasiswa. Ia lalu turun dari mobilnya dan ia melihat Heyra tengah sendirian. Yohan lalu memilih untuk segera ke ruangannya karena sebentar lagi kelasnya akan dimulai.

Begitu Yohan hendak naik lift, ia tak sengaja bertemu Heyra kembali yang kebetulan dengan teman-temannya hendak naik lift. Heyra berusaha untuk biasa saja dan tersenyum sopan tapi Yohan tetap saja malu dan memilih untuk segera naik lift dan memalingkam wajahnya. Padahal dia selift dengan Heyra hanya saja berbeda lantai. Yohan turun dilantai 2 dan Heyra turun di lantai 3.

Yohan melihat begitu banyak tugas yang harus ia koreksi dimejanya. Ia lalu memilih untuk melupakan pikirannya tentang Heyra sejenak.

Sementara Heyra yang tengah berada di kelasnya dan tengah mendengarkan dosen yang sedang mengajar matkulnya pagi ini. Heyra melihat aplikasi pesannya itu dan teryata ada pesan dari Yohan yang tak pernah ia duga. 

Yohan

Ada kelas sampai jam berapa?
08.05 A. M

sampe sore
Jadwal full
08.07 A. M

Jangan lupa makan siang
Oh iya kalau besok hanya sampai siang, temani saya makan siang ya
08.15 A. M