Bab 3 : Sebuah Kejutan

202 13 0
                                    

Pagi ini Heyra sangat bersyukur karena dosen mengundur matkul yang awalnya jam 7 pagi menjadi jam 8 pagi. Heyra bisa santai sebentar dan ia lalu mengotak-atik sosial media sebagaimana dilakukan orang-orang pada umumnya. Tapi isi sosial media Heyra pastilah penuh dengan isi orang korea. Begitu jam menunujukkan pukul 07.45 WIB, Heyra langsung bergegas untuk ke kampus.

Di kelas masih belum terlalu banyak yang datang dan Heyra menjumpai Kaila yang sudah datang duluan. Heyra ingin bercerita soal pertemuannya kemarin tapi urung karena tak lama dosen datang.

Setelah satu jam perkuliahan dilakukan, Heyra menunggu matkul lain dikelas yang sama. Ia menyibukkan dirinya dengan tugas yang baru saja diberikan karena dosennya akan telat datang jadi ditugaskan untuk mengerjakan tugas dahulu. Tapi, ya jika tidak ada dosen otomatis kelas Heyra itu riuh.

"Kai, udah nemu yang nomer lima jawabannya ?" Teriak Heyra pada Kaila karena Kaila memakai earphone.

"Belum, masih nyari di internet. "

Heyra mengangguk paham dan ia bertanya pada temannya yang lain tapi hasilnya sama mereka juga belum menemukan jawabannya. Hingga akhirnya Heyra kembali mencari lagi di internet. Tapi sebuah notifikasi whatsapp dari nama yang membuatnya terkejut bukan main.

Yohan

Saya ada waktu luang nanti sore, kalau mau ambil barangmu nanti sore bagaimana ?
09.10 A.M.

Heyra terdiam. Menatap ponselnya dengan terkejut dan tak percaya membaca itu pesan dari siapa. Kaila yang berada disampingnya dan juga teman-teman Heyra yang lain menatap Heyra bingung.

"Ra, lo kenapa? Tiba-tiba diem. " Tanya Kaila sambil menyenggol bahu Heyra.

"Kaila, cubit gue please. " Kaila langsung mencubit lengan Heyra dan membuat gadis itu berteriak kesakitan.

"Aww, sakitttt Kaaiii."

"Lo kan yang minta dicubit. "

"Gue gak mimpi Kai. "

Kaila tambah bingung dengan ucapan Heyra yang entah kemana arahnya dan teman-temannya yang lain juga bingung. Heyra lalu segera membalas pesan tadi. Tanpa menghiraukan tatapn teman-temannya yang menatapnya aneh karena senyum-senyum sendiri sudah seperti orang gila.

"Udahlah, palingan si Heyra juga lagi ngebucin Yuvin kalau gak Eunsang. " Ujar Kaila yang menyimpulkan Heyra senang karena apa. Sebenarnya Kaila tadi tak sengaja melihat sebuah nama di chat whatsapp Heyra saat Heyra membeku ditempat tadi. Kaila ingin menanyakan langsung saja dan tidak dikampus.

Yohan

Saya ada waktu luang nanti sore, kalau mau ambil barangmu nanti sore bagaimana ?
09.10 A.M.

Bisa kok pak
Saya juga gak ada kelas
Ketemu dimana pak?
09.14 A.M.

Heyra menutup aplikasi bertukar pesan itu karena tak ada tanda-tanda balasan dari dosen yang ternyata bernama Yohan itu. Feeling Heyra mengatakan ia adalah dosen yang Heyra tak sengaja temukan namanya di ruang dosen karena mirip dengan member grup kpop kesukaannya.

"Ra, cerita dong. " Ujar Kaila sambil menggoda Heyra.

"Iya, nanti gue ceritain, hehe. "

🍂🍂🍂

Kaila sengaja ingin mampir ke kos Heyra untuk menagih cerita gadis itu. Sementara Heyra masih tidak percaya dengan apa yang terjadi.

Heyra's Love LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang