My First and Last [Taeyong x Yuta]

LOVE TALK

Sebuah kata yang menjadi akhir dari segalanya. Berusaha untuk tak terucap, tapi pada akhirnya terucap jua. Air mata menetes demi setetes jatuh membasahi pipi dan itulah tanda bahwa inilah akhir dari segalanya. Sebuah kata cinta tak dapat merubah takdir yang sudah tertulis. Perpisahan tetaplah akhir dari kisah cinta ini.

**

Yuta tersenyum ketika melihat Taeyong tengah duduk diatas cap mobil bagian depannya yang terparkir didepan gedung flat nya.

Melihat Yuta yang berjalan kearahnya, namja tampan itu melompat turun dari atas cap mobil.

"Apa menunggu lama?" tanya Yuta pada Taeyong.

Namja tampan itu tersenyum sambil membuka pintu mobil untuk Yuta masuk kedalam mobilnya. "Ani,.. paling 30 menit" canda Taeyong.

Tak lama setelah Yuta masuk kedalam mobil dan duduk dengan nyaman didalamnya, Taeyong juga masuk dan mulai menyalakan mesin mobilnya.

"Jadi, kita mau kemana?" tanya Yuta yang ingin tahu kemana Taeyong akan membawanya. Taeyong tak mengatakan apapun, kemana akan pergi keduanya.

"Sebuah tempat yang tidak akan pernah terlupakan dan menjadi kenangan yang sangat berharga untuk kita berdua" ujar Taeyong menoleh sebentar menatap Yuta sebelum kembali fokus kejalan raya dihadapannya.

"Tak ada spoiler kemana kita akan pergi?"

Taeyong menggeleng. "Tidak!" seru Taeyong tegas. Namja tampan itu benar-benar ingin menjadikan hari ini sebagai hari yang tak akan pernah Yuta lupakan dan menjadikannya hari yang sangat berharga untuknya.

"Baiklah! Aku akan melihat tempat seperti apa yang sudah kau siapkan untukku" akhirnya Yuta menyerah dan menerima saja kemanapun Taeyong membawanya pergi.

"Good girl" Taeyong tersenyum senang mendengar kepasrahan Yuta.

**

.

Taman Bermain Lotte World

Sebuah taman bermain menjadi pilihan Taeyong untuk Yuta. Ia ingin bersenang-senang dengan yeoja berdarah Jeapang itu. melepaskan ketegangan dan beban yang selama ini mengiringi langkah keduanya.

"Taman bermain?" tanya Yuta. Cukup terkejut ketika Taeyong memilih taman bermain untuk menghabiskan waktu bersama.

"Hmm.."

"Aku suka!" seru Yuta tersenyum sambil menarik tangan Taeyong tak sabar untuk masuk dan menikmati berbagai permainan didalam taman hiburan terbesar di Korea ini.

"Kajja... KITA BERSENANG-SENANG..." teriak Taeyong bahagia karena Yuta pun bahagia.

Taeyong dan Yuta mulai berkeliling, melihat berbagai permaian yang ada. Mereka masih belum memutuskan akan naik wahana yang mana, masih melihat-lihat saja dengan jemari terjalin erat.

"Bagaimana dengan yang itu?" ajak Yuta menunjuk sebuah wahana yang terlihat menakutkan bagi Taeyong. itu terlalu ekstrim menurutnya.

"Itu akan membuat perut kita mual. Yang lain saja" tolak Taeyong.

"Oke! Kita cari yang lain"

Saat keduanya kembali berjalan, tiba-tiba pandangan Yuta tercuri melihat sebuah wahana yang menyerupai perahu besar yang tergantung. "Aku mau naik itu" ujar Yuta sedikit berteriak.

"Ayo.." Yuta menarik-narik tangan Taeyong dan mengedip-ngedipkan matanya untuk membujuk Taeyong.

Taeyong melirik permainan itu. "Bukankah itu terlalu tinggi?" Taeyong agak ngeri juga melihat permain itu. terlihat sederhana, namun ia pernah melihat permaianan itu. bagaimana perahu tergantung itu di ayun-ayunkan dan itu cukup membuatnya bergidik ngeri.