Marilah berbagi info yang menyenangkan dari sekarang.
.
.
.
.
.
.
.Mina pov on
Aku benci sekali dengan keadaan seperti ini, padahal aku sudah mengalihkan semua nya pada pekerjaan seperti tampil comeback, practice dance, fansign dan apapun itu tapi tetap saja berita 2 hari yang lalu sama sekali tidak bisa aku abaikan, Kenapa? Kenapa?
Aku marah dengan diriku sendiri, karena tidak bisa mengontrol emosi yang meluap luap dalam diriku.
Diluar aku mungkin tidak menampakkannya, tapi kalian tidak tau, bahwa hati ku saat ini seperti di remuk remuk.
Aku sakit hati bukan karena ada berita menyebalkan seperti itu, tapi karena kenapa, hei kenapa Jimin diam saja ini sudah dua hari sejak berita itu keluar, tapi ia tidak memberikan konfirmasi bahkan menolak?
Ya, lelaki brengsek itu menolak memberi komentar terhadap berita kencannya dengan Jennie.
Apa coba maksudnya?
Aku tak peduli apa itu benar atau tidak, aku hanya ingin dia bercerita apa yang terjadi sebenarnya.
Mendengar orang orang sekitar pada membicarakan tentang rumor kencannya, banyak yang mengatakan bahwa keduanya cocok.
Aaarrrrrrgggghhhhh
Itu sangat menyesakkan.
Aku rasa Jimin bukan hanya membenci pernikahan ini ia bahkan membenciku.
Apa ia tak tau ia telah membunuh hatiku?
Huhuhuhuhuhuhuh
Air mataku sudah tidak ada yang turun lagi karena dua haru dua malam ia jatuh seperti air keran.
Aku bukan hanya menangisi fakta Jimin dan Jennie ada hubungan.
Tapi aku menangis karena aku tidak bisa membenci lelaki itu.
Benar saja, aku mencintai nya sejak ia keluar menjadi idol, ternyata lebih mudah mencintai dari pada membenci.
🍃🍃🍃
"Hei kenapa kau diam saja, lihatlah oppa mu lagi lagi memamerkan dadanya" Nayeon menggoda Dahyun yang enggan melihat penampilan BTS di panggung.
"Sudah lah onnie, berhenti" Dahyun melengos kesal.
"Hahaha miahn miahn" Nayeon mencubit pipi Dahyun gemas.
Aku memperhatikan penampilan BTS, terlihat lelaki yang kucinta eh benci eh cinta ntah lah bangsat! Aku kesal sekali!
Cih
Dia menunjukkan abs nya lagi?
Setelah membuat semua wanita korea menangisi kabar kencannya kini lelaki brengsek itu membunuh kami semua dengan abs nya, dasar licik!
"Hoi, sadar, matamu seperti mau keluar sudah, apa begitu mempesona?" Sana mengangetkanku.
"Apanya?"
"Jimin sunbae" Mulutnya menunjuk kearah Jimin.
"Ck... lagi? Kemana rasa malunya, aku rasa besok ia akan menanggalkan pakaian bawahnya"
"Ohoo nona, kau mesum sekali hahah" Sana menertawakanku padahal kata kata ku itu ditujukan untuk menghina lelaki yang sudah hilang rasa malunya, tadi dada sekarang abs makanya aku berpikir besok ia akan memperlihatkan burungnya.
Menyesal aku memiliki suami yang satu dunia sudah tau isinya.
Persetan dengan keberuntungan menikahi oppa/bias tidak ada enaknya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Tears [END]
FanfictionTAMAT- 34 Chapter Jimin have a secret- wife. [ 20 Oktober 2019]