" Ya..Yang.... Masukkan lebih dalam lagi.. "
" Udah dalam loh Yang.., "
" Kalau segitu ga nyampe Vin... Lebih dalam lagi.. "
" Gini?? "
" Mmhh... Lebih lagi.. "
" Gimana sih.. Udah mentok Yang, "
" Ihhh Ya udah, coba gerakin deh.. "
" Gini? "
" Kurang Yang.. "
" Gini.. "
" Bisa lebih lagi gak sih "
" Gimana sih Yang.. "
" Lagi... "
" Gini? "
" Masih belum.. "
Keringat terlihat mengucur di dahi sang pria yang terus saja menggerakkan tangannya, memutas kekiri bahkan kekanan, sesekali memberi tekanan untuk terus masuk sedalam yang di perintahkan sang kekasih, hingga ia terlihat kelelahan dan kuawalahan di bawah tekanan sang kekasih.
" Ahhh udah ah.... Capek Yang... Biari aja sih... nanti aku belikan lagi.. "
" Ihhh Kan sayang Yang.., itu boneka pemberian Almarhum Mama, Aku ga mau kehilangannya.. "
Sharen terlihat mengerucutkan bibirnya saat melihat Gavin mulai menyerah.
" Iya tapi susah loh ini dalam banget soalnya, mana gelap lagi di bawahnya, kayunya juga ga sampai Yang.. "
" Aaaaaa Gavinnn....... "
Gavin hanya bisa menghela nafas melihat kekasihnya yang terus merengek kepadanya karena ga sengaja ngejatuhin boneka pemberian Almarhum Mamanya saat ia masih kecil dulu. Sharen terlihat menundukkan kepala hendak seperti ingin menangis. Jadi mau bagaimana lagi. Gavin harus lebih usaha lagi mengambil boneka itu yang tidak sengaja terjatuh kedalam pembuangan ini.
" Ya udah Aku coba lagi, itu Senter yang benar makanya.. Ayo lakukan lagi "
" Umm.. "
" Udah jangan nangis lagi, akan aku ambilkan.. "
" Umm.. "
" Senyum dulu dong.. nanti cantiknya hilang.. "
Sharen akhirnya memberikan senyuman kearah Gavin.
Gavin kembali melakukan aksinya mengambil boneka sang kekasih.
Selama sejam lebih akhirnya Gavin berhasil menggaet boneka milik kekasihnya ini.
" Waaaa Poppo... "
" Ehhh ehhh, kotor tau.. kita bersihin dulu bonekanya Yang.. " Gavin menjauhkan boneka yang tadi di dapatkannya dari jangkauan sang kekasih. Sharen yang melihat Gavin menjauhkan boneka miliknya merenggut kesal.
" Gavin jahat..... "
" Jahat apanya? ini kan kotor kita cuci dulu bonekanya "
" Ya udah... " Setelah mengucapkan itu Sharen berlalu meninggalkan Gavin yang masih terlihat berjongkok.
" Dihhh udah di ambilin juga bukannya makasih malah marah-marah.. hadeh... Untung sayang.... " Gavin menyusul kekasihnya yang sudah terlebih dahulu meninggalkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Mesumku I Love You [ Complete✔ ]
RomanceMemiliki Seorang Suami Mesum mungkin memang sangat merepotkan dan menyebalkan. Bagaimana tidak merepotkan ketika dia On di saat-saat yang tidak terduga. Aku sangat Kesal. Selalu saja dia memaksaku untuk menuntaskan hasratnya itu. Walaupun aku menol...