Chap 7

1.8K 189 2
                                    

Sorry for typo

Sorry for typo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•●•●•

[Sudah direvisi]

Sudah dua bulan terlewati, selama itu pula Rose telah diterima di perusahaan I.S . Disana ia menjadi salah satu pegawai di departemen pengeditan. Karena kinerja yang dilakukan Rose bagus, sehingga dia menempati jabatan wakil manajer departemen pengeditan.

Hubungan antara Rose dan Jimin membaik. Walau sekarang mereka jarang berkumpul bersama karena masalah pekerjaan, tapi setiap pagi dan malam mereka akan sarapan dan makan malam bersama. Tempatnya di apartemen Rose dan apartemen Jimin, bergantian.

Kini, Rose tengah mempersiapkan diri. Katanya sebentar lagi patner perusahaan I.S datang untuk sebuah rapat. Jadi, Rose disuruh oleh atasannya bersiap-siap, karena nanti dia yang akan mempresentasikan laporan atasannya. Dikarenakan atasannya sedang ada urusan. Mau nggak mau Rose harus mau menggantikan atasannya.

•●•●•

Pintu utama dibuku, romobongan orang berstelan hitam dengan pakaian formal melangkah maju. Mereka mengelilingi satu orang yang hanya menggunakan kemeja putih dan celena abu-abu, jasnya dia pegang oleh tangan kirinya dan tangan kanannya digunakan untuk memegang hp. Karena dia sedang menelpon seseorang.

Tak lama kemudian, seseorang yang tak lain pemimpin perusahaan I.S datang. Tangannya terulur untuk berjabat tangan kepada tamunya itu. Selesai berjabat tangan dan berbincang sedikit mereka menuju ruangan rapat yang telah dihadiri oleh para manajer-manajer departemen. Melihat kedua orang itu masuk, semua orang yang duduk disana segera berdiri dan menunduk memberi salam

"Selamat pagi, Sajang-nim (Direktur)!"

Lalu duduk kembali, jangan lupakan Rose yang daritadi juga ikut melakukan apa yang dilakukan manejer-manejer lain.

Hei bung, dalam dunia kerja, perbedaan pekerjaan dan jabatan sangat mencolok. Bahkan terkadang ada diskriminasi.

Rose merasa janggal dengan orang yang dibelakang pemimpin perusahaan I.S, tapi dia berusaha mengalihkan pandangan karena rapat akan segera dimulai.

50 menit telah berlalu. Sekarang giliran Rose yang mempresentasi. Rose berusaha menenangkan debaran jantungnya karena ini adalah pertama kalinya Rose menyampaikan sesuatu kepada para pejabat-pejabat tinggi.

Setelah yakin, Rose segera maju dan menyerahkan flashdisk kepada salah satu staf yang ada disana.

Rose pun menyampaikan dengan baik. Dengan gaya bicara Rose yang lembut dan penuh kehangatan membuat semua orang yang ada disana memperhatikan apa yang dijelaskan Rose dengan baik.

"Sekian yang bisa saya sampaikan. Apabila ada kesalahan kata saya minta maaf. Semoga dengan ini perusahaan akan semakin maju," ucap Rose menutupi presentasinya. Tepuk tangan terdengar dari seluruh orang yang berada disana, melihat itu dia tersenyum kecil tapi sangat manis.

Rose menegakkan punggungnya yang semula menunduk. Tatapan matanya bertemu dengan tamu penting perusahaan. Setelah terdiam beberapa detik, keduanya mengalihkan pandangan. Dan Rose segera kembali ke tempat duduknya wajah terkejut, sedangkan orang itu tersenyum tipis kepada Rose.























Astaga Rose ingat siapa orang itu, dia adalah orang itu yang akhir-akhir ini menghantui mimpinya
























Dia adalah























































































Park Chanyeol a.k.a teman masa kecilnya, cinta pertamanya.






Tbc

Be Grateful ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang