cemburu

1.2K 182 3
                                    

jangan lupa vote dan komen.
aku kecewa liat perbedaan read sama vote nya hiks ㅠㅠ

...


"akh! sakit!~"

jeno merengek ketika siyeon terang-terangan nekan luka di pelipis dia kenceng banget. dia cemberut melihat muka siyeon yang datar banget kaya triplek.

"yang lembut~"

jeno meringis lagi. siyeon menghela napas. gadis itu akhirnya memelankan tekanannya di luka jeno.

"siapa suruh berantem?"

"ya lagian. dia pengen godain lo"

"godain gimana coba"

"gue denger sendiri dia ngomongin lo"

siyeon diem doang.

"jangan berantem lagi. apalagi karena gue"

"ya gabisa lah! masa gue diem aja pas gue tau pacar gue di katain?!?!"

alis jeno menaut. memberikan keprotesannya ke siyeon. siyeon diem. dia merapikan kotak p3k itu kemudian mengembalikannya ke tempat asal.

"maaf"

siyeon menoleh ke jeno. pria itu meminta maaf? sungguh? karena apa?!

"kenapa minta maaf?"

"berantem"

siyeon senyum. dia menuju kearah jeno. mengusap kepala pria itu penuh sayang. jeno yang memang menyukainya, menutup mata sambil menikmati usapan lembut siyeon.

"gapapa. niat kamu kan baik?"

jeno membuka matanya. wajahnya memerah sampai ke telinga. siyeon menggunakan kata aku-kamu terasa benar-benar manis di telinganya.

"makasih"

emang ya, mereka kalo udah akur itu lucu banget. tapi kalo udah balik dalam mode gak akurnya malah bikin sakit kepala.

.

"NENG SIYEON! PULANG BARENG SKUY"

jeno teriak-teriak depan kelasnya siyeon. bikin siyeon yang di dalam meringis karena guru yang mengajar belum keluar. ini jeno niat bikin dia malu atau gimana sih?

"eh? ibu~"

jeno cengengesan. guru itu menatap jeno tajam sebelum akhirnya berjalan pergi. jeno mendecak tidak suka. dia berjalan masuk ke dalam kelas siyeon, memandangi seseorang yang tengah berdiri menghalangi siyeon dari arah pandangnya.

"SIYEON SIYEON SIYEON! PULANGGG"

"jen, lo pengen gue gampar apa gimana?"

jeno mendengus. dia mendekati meja siyeon dan menarik kursi sembarangan. pria yang baru aja duduk di kursi yang sama menatap jeno tidak suka.

"sorry ya, bin. orangnya emang seenaknya"

siyeon senyum kemudian di angguki oleh soobin. soobin hanya tersenyum kemudian kembali memperhatikan penjelasan siyeon tentang pembagian materi kelompok mereka.

"itu matanya fokus ke buku aja, gausah liatin cewe gue"

jeno berkata sarkas. siyeon menatap soobin sambil senyum.

"ck. gausah sok cantik, pake senyum-senyum segala!"

siyeon udah hilang kesabaran.

"PERGI GAK LO?!"

jeno nyengir. dia beranjak dari kursinya sambil sedikit menendang meja. membuat tatapan siyeon semakin tajam kearahnya.

"iya-iya ini pergi. lo sih lama"

jeno udah sampai di depan pintu kelas.

"JENO LO AMBIL HP GUE?!"

jeno ketawa puas banget pas liat muka keselnya siyeon.

"BALIKIN!"

"gamau~"

jeno mengatakannya dengan nada mengejek. membuat amarah siyeon naik sampai ke ubun-ubun.

"bin, ntar gue chat deh lanjutannya"

siyeon mengambil tasnya kemudian mengejar jeno.

"JENO BALIK LO ANJING!"

"katanya pergi"

siyeon menghentakkan kakinya kesal. saat sudah di depan jeno dia mencoba meraih hpnya. sialnya jeno lebih tinggi darinya, makanya pas jeno angkat siyeon gabisa ambil.

"jeno balikin. gue ada tugas kelompok"

"bodo amat"

"ih balikin! ini gue pulang!"

jeno senyum. menurunkan tangannya kemudian siyeon dengan cepat meraihnya.

siyeon membelalak saat jeno mengangkat tubuhnya sambil mengarahkannya ke pintu.

"jalan"

siyeon mendecak kesal. dia berjalan ke parkiran dengan kaki menghentak kesal.

🖇TOM & JERRYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang