017. Makan siang bersama

877 111 2
                                    

Tittle :

Boss

Cast :

Baek Jin ( JxR )

Park Yuri ( JxR )

Other Cast :

Chae Hyungwon

Shin Wonho ( Lee hoseok )

Warning :

Bahasa tidak sesuai EYD
Banyak Typo
Dilarang untuk plagiat
Wajib beri ★ dan Komentar
Buku ini BxB
Rated naek turun 🤣

♨♨♨♨♨

Tok.. Tok..

" masuk! "

Dan Baek jin masuk ke dalam ruangan itu " Boss " Dan Yuri melirik Baek jin.

Sambil tersenyum yuri melepaskan kacamatanya " Duduklah, aku rapikan ini sebentar " Dan Baek jin duduk di kursi tamu dan meletakkan plastik berisi pizza dan ayam di meja.

Yuri duduk dan menatap Baek jin " Bagaimana harimu? "

Baek jin yang sudah membuka box pizza langsung menyantapnya " biasa saja "

Yuri tersenyum " kau agak diam hari ini "

Baek jin menatap bingung pada Yuri " memangnya aku bawel? "

" Gak juga sih, hanya saja kau lebih diam saja. Mengingat sesuatu? "

Hah? Sesuatu?

Dan –

" UHUK! "

Yuri langsung memberikan air mineral untuk Baek jin minum " pelan pelan saja, aku tidak akan menghabiskannya sendiri " kata Yuri, ya Ia tau pasti alasan tersedaknya Baek jin.

Hening... 

" lupakan saja soal itu, aku minta maaf " kata Baek jin dan Yuri tersenyum lagi.

" Dan berhenti tersenyum begitu " kata Baek jin.

" kenapa? Bukannya kau suka aku tersenyum begini? Katamu aku tampan jika begini " goda Yuri.

" KAPAN?!! " pekik Baek jin tidak terima, ia ingat semua apa yang ia lakukan pada Yuri makanya ia malu sekali saat ini.


♨♨♨♨♨


" bisa eomma pergi? Aku sibuk sekarang, nanti akan aku berikan uang untuk kebutuhanmu " kata Hyungwon.

Ya, Sang Ibu datang ke perusahaan yang Hyungwon Pimpin.

" Aku sudah tidak begitu butuh uang, aku butuh kau Hyungwon " kata sang Ibu.

Hyungwon memejamkan matanya dan menatap sang ibu " Kenapa eomma menghindari Baek jin? Eomma ganti nomor setiap Jin menghubungimu, sebegitu bencinya kah pada anak itu? " tanya Hyungwon. Ingat, ia sangat sayang pada adiknya itu.

Sang ibu menghela nafasnya " Kau tidak akan mengerti Hyungwon ah, setelah ia sadar siapa kau dan dia. Maka hidupmu akan terancam "

Ini yang ia benci dari ibunya, selalu berspekulasi sendiri. Terlalu gila harta.

" Jin anak yang baik, didikan Tuan Baek tidak seperti apa yang eomma pikirkan " kata Hyungwon.

" Aku yang paling tau Baek Sangho itu! Kau tau apa selain dia memberikan cabangnya yang hampir bangkrut padamu! "

" Cukup! Eomma, kumohon dengan sangat keluar dari sini. Aku tidak mau berdebat denganmu, okay? " kata Hyungwon dengan nada membentak.

Sang Ibu menatap Hyungwon dengan tatapan luka " begini hasil apa yang telah aku lakukan selama ini Hyungwon? Kau membentak eomma mu sendiri hanya karna seorang pak tua tidak berguna itu?! "

Hyungwon mengepalkan tangannya " Pak Tua tidak berguna yang kau ucapkan itu telah menyekolahkan aku dengan baik, memasukan aku ke sekolah terbaik, ke kampus terbaik dan mengajarkan aku bagaimana berbisnis yang baik tanpa ada campur tangan orang-orang kotor dan orang yang kau katakan itu bahkan jauh lebih baik darimu yang melahirkan aku dan mengurusku bahkan mengatakan bahwa aku adalah anak kandung yang berarti satu darah daging yang terikat kuat. Kenapa kau berubah begitu pesat? Kenapa eomma? "

Sang Ibu hanya bisa terdiam dan menghela nafas lalu pergi. Selalu begitu, di rasa dirinya kalah maka ia akan pergi lalu akan kembali dengan kisah yang sama.

Hyungwon menjatuhkan dirinya dan meremat surai kecoklatannya " mengapa begitu rumit?! "


**

Wonho tau pasti Nyonya Chae akan datang menghampiri Hyungwon, sedari tadi Wonho menunggu di kafetaria kantor. Niatnya untuk mengajak Hyungwon makan siang batal karna ia melihat Nyonya Chae datang.

Setelah di lihatnya Nyonya Chae pergi, Wonho langsung menuju ruangan Hyungwon.

Dan, benar saja..

Si cantik pujaan hatinya menangis sambil memeluk kedua lututnya, Wonho datang dan memeluk si cantik.

" ada aku di sini, menangislah " dan Hyungwon langsung memeluk leher si pria kekar itu.

" aku tidak mengerti mengapa eomma berubah begitu, dia jadi semakin gila harta dan kekuasaan bahkan sampai anaknya sendiri di jadikan bonekanya untuk mendapatkan semua kekuasan itu. Aku benci sekali..  " kata Hyungwon dalam tangisannya.

" Maafkan aku tidak bisa membantumu apapun " kata Wonho dan Hyungwon menggeleng.

" kau membantuku, sangat membantu. Gomawo " kata Hyungwon sambil memeluk wonho lebih erat.


Tbc

Boss ! [ Complete ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang