Jaehyun POV
Hari ini merupakan hari yang lumayan seru buat gue. Karna apa? Karna ada anak pindahan yang baru masuk hari ini. Dia orangnya cantik tapi cerewet nya gak ketolongan. Nyebelin nya gak usah di tanya, gak ada yang bisa menandingi nyebelin nya seorang Roséanne Park. Dia kalau di jadiin kandidat buat debat presiden pasti menang. Serius, gak boong.
Ngomong ngomong malem ini gue mau ketemu sama cewek gue. Namanya Evelyn Kim. Hubungan gue sama dia udah memasuki tahun kedua.
Gue dan dia jarang ketemu, kalaupun gue ada waktu justru Evelyn nya yang gak punya waktu. Tapi kali ini tumben banget dia ngajak gue ketemu. Mungkin rasa rindunya sama gue udah gak bisa di tahan-tahan lagi. Harus segera di lepas.
Gue udah siap dengan celana jeans yang dipadukan dengan jaket kulit hitam. Sekarang gue mau pergi ke salah satu caffee dikawasan Hongdae.
Saat sampai di sana, Gue langsung ngeliat cewek berambut panjang pakai baju berwarna putih. Heh plis, itu cewek gue. Bukan mbak Kunti.
"Hey cantik," sapa gue sambil duduk di depan Evelyn.
Evelyn agak kaget tapi abis itu dia langsung tersenyum manis ke arah gue. "Oh heyyy," sapa nya.
"Kamu mau makan apa? Biar aku Pesen." Ucap gue.
"Gak perlu, Jae. Kita gak lama disini."
Gue menangkap sesuatu yang agak aneh dari sikap Evelyn. "What's wrong? " Tanya gue sambil meraih kedua tangannya untuk gue pegang.
"I wanna say something," jawab Evelyn ragu-ragu.
Kening gue langsung berkerut,"Ngomong aja sayang. Ada apa? Tugas kamu lagi numpuk? Mau aku bantu?"
"Bukan itu." Geleng nya cepat.
"Kamu berantem sama orang tua kamu?"
"Bukan." Geleng nya lagi.
"Loh kalo bukan itu, terus apa?" Tanya gue mulai bingung.
"Aku mau putus." Jawab Evelyn sambil menarik tangannya secara perlahan dari genggaman gue.
"Jangan bercanda,"
"Aku serius, Jae."
"Tapi Kenapa?! Apa aku udah buat salah sama kamu? Atau kamu gak bahagia sama aku? Apa perlakuan aku ada yang gak menyenangkan sama kamu?!"
"— Jawab Lyn!" Ucap gue agak emosional.
Gue secinta itu sama Evelyn, kalau tiba-tiba dia minta putus kayak gini, gue gak bisa terima gitu aja keputusannya.
"Pokoknya kita gak bisa lanjut!" Lirih nya dengan mata berkaca-kaca.
"Iya, tapi kenapa sayang? Kalo mau mutusin aku, kasih aku alasan yang jelas dong, Jangan kayak gini. Aku gak tau dimana letak masalahnya. Aku gak tau apa yang jadi penyebab kamu mau putus sama aku. Kalau kamu ada masalah silahkan cerita, kalau emang hubungan kita gak bisa lanjut ya udah. Gak papa, tapi kasih aku alasannya."
"Besok pagi aku mau pindah ke Jepang.
Dan aku gak mau waktu aku pergi kita masih dalam status pacaran.""Jepang? Pindah? Tapi kenapa mendadak gini? Ada apa sih, Lyn?!" Tanya gue frustasi.
"I can't tell you why." jawabnya.
Gue mendengus kasar. "Ok, kalo itu mau kamu. Mulai sekarang kita putus." Setelah itu gue langsung pergi dari sana.
Entah mimpi apa gue semalem sampe sampe malem ini gue diputusin sama Evelyn. Gue gak ngerti lagi sama dia. Dia tiba-tiba mau pindah ke Jepang dan gak mau terikat status apa-apa sama gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE || JAEROSÉ ✓
FanfictionTrue love is a strong and lasting affection between spouses or lovers who are in a happy, passionate and fulfilling relationship. 18+ Highest rank #1 jaerose [03/08/21] All pict from : @luxuryArsell7 @lovepeachiess, @cloudypoppy, @jaeroseyy, pinter...