Kini Jaehyun dan Rosé sudah berada di dalam mobil. Jaehyun masih fokus menyetir dengan wajah memerah menahan emosi.
"Gue udah bilang dari awal sama lo buat gak usah berurusan sama Mingyu lagi! Kenapa lo gak mau dengerin gue sih, Jae?! Liat tuh bibir lo robek, pipi lo juga memar!" Omel Rosé.
Jaehyun melirik Rosé sejenak sebelum akhirnya dia fokus menatap ke arah depan.
"Aku juga udah bilang kan sama kamu, aku pengen ngasih Mingyu itu pelajaran! Orang kayak dia itu sesekali harus di hajar. Biar jangan orang lain aja yang menderita karna ulahnya, dia juga harus menderita karna ulah orang lain. Karma come and get some,"
"Ya kalo dia aja yang luka sih gapapa, tapi kan elo juga ikutan bonyok, Jaehyun."
"Sakit aku, gak sebanding sama sakit yang kamu rasain waktu kecelakaan kemaren. Ini udah resiko aku. Mau aku bonyok kek, di keroyok kek, yang penting aku udah balas apa yg seharusnya aku balas. Aku gak akan biarin orang lain menyakiti orang yang aku sayang." Lirih Jaehyun seraya mengelus surai panjang Rosé.
"Tapi lain kali gak usah main kekerasan kayak gini, Jae. Gue gak pengen ngeliat lo memar-memar kayak gini."
"Kenapa emangnya?"
"Tingkat kegantengan lo jadi berkurang, goblok! Gimana sih lo?!" Kesal Rosé.
°°°
"Muka kamu kenapa gitu Jaehyun?" Tanya Jiwon ketika Jaehyun mengantarkan Rosé masuk ke rumah.
"Itu loh Ma, keserempet bajaj terus jatoh ke got." Jawab Rosé seraya melepaskan Sling bag nya.
"Ya udah obatin dulu gih, itu darahnya udah mau ngering. Nanti infeksi," sahut Seo-joon.
"Hehehe iya, Om."
"Ikut gue ke atas Jae, biar gue yang obatin." Ucap Rosé seraya berjalan menaiki tangga.
Sesampainya di atas, Rosé pun membuka pintu kamarnya dan mempersilahkan Jaehyun untuk masuk terlebih dahulu.
"Kalo lo capek, tiduran aja. Gue mau liat stok obat di kamar bang Chanyeol. Nanti gue balik ke sini lagi,"
"Oke, cinta. Jangan lama-lama ya?"
"Ck, iya." jawab Rosé sembari pergi meninggalkan Jaehyun.
Jaehyun POV
Muka gue bonyok gara-gara si brengsek itu. Tapi gak papa, yang penting dia udah dapet ganjaran dari apa yang dia perbuat.
Harusnya gue tinju aja sampai koma. Kalau mati sekalian itu bonus. Siapa suruh main-main sama gue?! Dia pikir omongan gue waktu itu becanda? No, look at now.
Sekarang gue udah berada di kamar Rosé. Kamar Rosé itu beneran wangi banget. Interior kamarnya juga nyaman di liat. Apalagi tatanan dan susunan barang-barangnya keliatan rapih.
Gak salah gue pilih calon istri. Kalau begini caranya gue sama dia bisa betah lama-lama di kamar.
Gue lalu duduk di tepi ranjangnya. Gak sengaja gue ngelirik sebuah foto yang dia pajang di atas nakas. Gue langsung meraih foto itu untuk melihat nya lebih jelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE || JAEROSÉ ✓
FanfictionTrue love is a strong and lasting affection between spouses or lovers who are in a happy, passionate and fulfilling relationship. 18+ Highest rank #1 jaerose [03/08/21] All pict from : @luxuryArsell7 @lovepeachiess, @cloudypoppy, @jaeroseyy, pinter...