Tulang-tulangku terasa menghilang dan jantungku terasa diremas saat melihatnya kesakitan. Apakah ada yang lebih buruk dari melihatnya menderita? Tidak.
__________________________________________________Tingg...
Semua mata yang ada diruang makan itu tertuju pada ponsel gold bercase Hello Kitty yang tergeletak dimeja makan.
Putri menelan potongan saladnya lalu meraih ponsel itu. Line dari Ridho. Putri mengetikkan pesan balasan untuk Ridho.
Ridho
Hai
Ya?
Sorry ya kalau ganggu
Gak papa.
Lagi dimana nih?
P
utri yang merasa percakapan itu akan panjang berniat meninggalkan meja makan. Dia meneguk air putihnya hingga setengah.
"Putri ketaman Villa dulu" pamit Putri berjalan meninggalkan keluarganya. Gadis itu duduk dibangku biru taman. Banyak bunga mawar dengan berbeda warna disana. dan Putri sangat menyukainya.
Gadis itu teringat dengan Line Ridho yang belum ia balas. Dengan cekatan Putri membalas pesan Ridho itu.
Ridho
Puncak
Udah makan?
Baru selesai.
Jari Putri masih menggantung, dia ingin berbalik tanya dengan Ridho. Namun dia begitu ragu. Tetapi dengan keberanian, dia mengetikkannya juga, walau sangat singkat. Bersamaan dengan dia mengirimkan pesan itu, Ridho juga mengirimkannya pesan.
Ridho
Gimana suasana disana?
Lo?
Apanya?
Astaga! Putri benar-benar bingung sekarang. Kenapa Ridho menjadi lemot begini. Apakah Putri harus terang-terangan menanyakan Ridho sudah makan atau belum.
Ridho
Makan.
Oh, udah kok, tumben care
Dih GR
Jujur aja kalau care mah
KAMU SEDANG MEMBACA
ARTI CINTA [END]
RomanceCerita ini adalah cerita kehidupan yang klise. Sangat biasa dan mungkin tak menarik. Berawal dari 5 orang sahabat yang memulai pendidikan barunya di Grand High School, Jakarta. Setelah sebelumnya mereka tinggal di Bandung. 5 sahabat yang sudah seper...