BREAKING NEWS!
Terjadi perampokan kawasan perumahan elite keong mas, tidak terdapat korban dalam peristiwa perampokan kali ini, namun dapat dipastikan dua rumah mewah disana dijarah habis oleh kawanan perampok. Berdasarkan sumber dari kepolisian Bandung, perampok berhasil menggondol sejumlah uang dan perhiasan berharga milik korban. Perampokan ini telah cukup lama hilang di kawasan keong mas, namun kembali menjadi teror meresahkan bagi penghuni keong mas di awal tahun 2020 ini.
Jennie dan Sehun mengabaikan berita malam itu, dua anak itu sibuk dengan kegiatan masing masing. Sehun sedang mabar Pubg di sofa sementara Jennie sedang Chatting bersama teman-teman event organizer nya, memang Jennie ini selalu lebih produktif ketimbang Sehun kalau sedang di rumah.
"Jen, laper gue. Bikinin mie gih.." Sehun mencolek kaki Jennie menggunakan jempol kakinya, Jennie yang sedang asik chat pun mencibir kearah sahabatnya itu.
"bikin sendiri, punya kaki malah dipake colek colek. Jalan sono ke dapur kan deket"
Sehun masih fokus menatap layar Hp nya tanpa peduli dengan Jennie yang sudah menyungsang ngungsangkan bibirnya.
"kan gue lagi sibuk. Lo ga liat tangan gue lagi ngapain? Pegang hp!" jawab Sehun menyebalkan.
"lu juga kan pasti laper. Bikin dua, pake telor pake irisan cabe" beritahu Sehun sambil serius main PUBG.
Jennie mendecak sebal, "tadi gue lupa ga beli mie... malah nugget doang"
Jderrr!
bersamaan dengan ucapan Jennie, Sehun pun mati ditembak. Cowok itu mendesah kasar dan membanting hp keatas sofa.
"anjir, lo ga peka banget sih sama musim hujan kek gini. Harusnya lo tuh beli mie se kardus kek... halah. Yaudah, gue beli mie nya ke warung doyoung. Lo goreng sosis deh sama nugget nya" Sehun yang masih pake sarung sehabis solat isya pun langsung bangkit dan pergi ke warung doyoung untuk membeli mie. Sementara Jennie masih rebahan diatas sofa tanpa mempedulikan perintah Sehun.
"nyuruh-nyuruh. Bikin aja sendiri.. wlee" cibir Jennie kearah pintu keluar rumah dimana Sehun sudah menghilang disana.
.
.
.
"njir kemarin rumahnya bu Sunny kemalingan. Orangnya untung lagi ga dirumah. Sekeluarga lagi pelesiran ke Maldives"
"ya untung bu sunny ajak pembantu nya juga pelesiran. Coba kalo engga, kasusnya kayak rumah bu Yuri. Pembantu nya di perkosa sama rampok... memang biadab. Kita harus perketat ronda, kalo perlu tambah personel hansip!"ujar seorang anak muda yang diketahui bernama Ong, dia adalah ketua karang taruna yang ada di perum keong mas sekaligus pemimpin kaum LGBT alias Lelaki Ganteng Banyak TJintanya (awas ada yang baca tinja wkwkwk)
Empat orang yang berkumpul di warung Doyoung itu tampaknya sangat akrab dan serius membahas mengenai kasus perampokan dan pemerkosaan yang meneror kembali perum keong mas. Hal ini membuat Doyoung semangat menyeduh gelas demi gelas kopi. Ong dan Daniel sebagai dua pentolan Keong Mas tampaknya tidak akan tinggal diam jika terjadi sesuatu lagi.
"lu sih kemarin cemewew mulu Niel. Jadinya kerampokan kan"
Daniel tertawa kecil, matanya ilang. "ya namanya juga pengantin baru kasih wajar aja Ong" tambah Doyoung sambil menyerahkan segelas kopi hitam.
"lagian memang udah lama kan ga ada kasus maling lagi. Jadi kita selama ini terlalu santai" tambah Woojin yang keliatannya paling sangar dan semangat kalo harus ngebukin rampok dan kawanannya.
Tiba tiba
"samlekom yonggg!!" Sehun datang dengan sarung nya yang dia eratkan disekitaran bahu dan tergerai sampai lutut, persis tukang ronda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dua Garis Keras (JenHun) COMPLETE
Fanfic"Hun, kalo misalnya. Kak Irene sama Mas Suho terus bahagia dan hidup saling setia gimana?" Suasana menjadi serius, Sehun menghela nafasnya dan membalik tubuhnya ke hadapan Jennie. Jennie sepertinya sering berpikiran berat saat Irene dan Suho menikah...
