Pertemuan Kedua Kalinya

39 6 0
                                    

Hari demi hari pun berjalan dengan cepatnya. Kemal akan datang lagi ke Bogor, kali ini Kemal bersama dengan Radit, dari kemarin Kemal sudah menyiapkan barang bawaannya, Raditpun sama. Bahkan hari ini Radit menginap di rumah Kemal.

Kemal pun sudah memberitahu hal ini kepada Kayla jauh-jauh hari. Dan tentu saja, Kayla membolehkannya.

Keberangkatan Kemal dan Radit ke Bogor tidak begitu pagi-pagi sekali. Jadi Kemal dan Radit memutuskan untuk sarapan dirumah saja. Agar nanti di perjalanan tidak begitu lapar, lagi pula

" Mau bikin sarapan apa, Ian? " tanya Radit

" Nasi goreng aja lah, yang simple-simple yang penting kenyang. " Kemal menuju dapur dan membuatkan nasi goreng untuk keduanya.

Sementara Radit memainkan handphonenya dan melihat-lihat apa yang ada di sw nya. Ya kebanyakan sw di hapenya cewek semua. Memang, Radit sangat cocok di juluki Playboy kelas kakap.

Beberapa lama kemudian, nasi goreng buatan Kemal telah tersaji di meja makan, aroma nya pun sampai tercium oleh Radit yang berada di kamar, tentu saja Radit buru-buru menghampiri Kemal.

Kemal melirik Radit yang kini berada di belakangnya, " Ayo bro, kita sarapan dulu. "

Kemal duduk di kursi, dan Radit pun sama. Keduanya makan dengan tenangnya, sampai keduanya menghabiskan masakan Kemal itu.

*

Pukul 10.00

Kemal dan Radit berangkat ke penerbangan Muara Bungo, membawa barang-barang yang mereka bawa. Sesampainya di bandara, mereka menunggu pesawat karena penerbangan ke Jakarta masih lama.

Kemal pun menunggu dengan Radit. Namun sibuk dengan aktifitas nya masing-masing.
Radit telfonan dengan pacarnya yang di Yogyakarta sedangkan Kemal telfonan dengan Kayla.

Di Vc

" Aciiie.. Ciiehh yang mau ke Bogor lagi. " ledek Kayla

" Aciiieee yang mau ketemu brownies lagi. " ledek balik Kemal

" Lagi dimana itu? " Kayla melihat sekitar di ponselnya. Karena tempat itu terasa asing.

Kemal melirik sekitaran bandara, " Oh ini gua udah sampe di bandara nih. Baru aja sampe beberapa menit yang lalu. "

" Iyaiya, mau di jemput di bandara Soekarno atau gua jemput di daerah Bogor nya aja? " tanya Kayla ke Kemal.

" Tunggu di dekat rumah lu, apa namanya? Nanti gua kesana naik taksi aja, lagi pula sekarang gua sama Radit kok. "

" Idie, sama bocah galak macam mau makan orang itu? " Kayla mengaung sambil ngikutin gaya singa yang mau makan orang, Kemal yang melihat ekspresi Kayla tertawa sejadi jadinya, sampai Radit melihat Kemal keheranan.

" Lah, lu ngapa dah bro? " Radit angkat bicara

" Ngga, ngga. Pacar gua nih lucu. " Kemal terkekeh, melirik Radit dan kemudian berbicara lagi dengan Kayla.

" Sayang, semua udah di suruh naik pesawat nih, vc an nya udah dulu ya? Oh iya, dari sini ke sana perjalanan di pesawat dapet yang cuma sejam nih. " Kemal tersenyum bahagia.

" Wah enak dong, see you Sayang. " Kayla membalas senyuman Kemal.

" See you too Noona Sipit. "

Kemal mencium handphone yang terlihat wajah Kayla pas sekali pada bibir mungil Kayla.

" Hayo cium cium " Kayla terkekeh.

" Biar saja, seorang Kayla Putri kan milik Kemal Kei Brian. " dengan nada menyombongkan nya itu.

Kemal Dan Kayla [Revisi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang