Seolhyun sedang makan di kantin bersama dengan Tzuyu di meja yang berada di sudut kantin. Walaupun Tzuyu sudah berpacaran dan sekarang dekat dengan teman-teman Sana yang lain tapi dia lebih nyaman untuk bersama Seolhyun jika makan di kantin. Tzuyu juga tidak ingin Seolhyun berpikir bahwa ia melupakan persahabatannya karna dia sudah punya pacar dan teman baru.
Seolhyun menatap heran pada Tzuyu yang tidak memakan makanannya. Dia terlihat sedang menatap kosong ke arah depan dengan tangan yang terkepal dengan erat. Seolhyun menolehkan kepalanya mencari tau apa yang sebenarnya Tzuyu lihat dan dia menemukan Shuhua yang sedang makan bersama teman-teman kelasnya. Seolhyun mengerutkan keningnya lalu menatap kembali Tzuyu yang masih tak merubah pandangannya.
"Woy Tzu!" Ucap Seolhyun menepuk lengan Tzuyu dengan sedikit keras yang membuat Tzuyu langsung tersadar dan menatap Seolhyun.
"Ngapa sih lo? Malah diem bukannya makan." Tanya Seolhyun.
"Ga, ga apa-apa." Ucap Tzuyu yang kemudian menyuapkan makanannya walaupun terlihat seperti tidak nafsu makan. Seolhyun melirik ke arah Shuhua lalu kembali pada Tzuyu.
"Sikap lo aneh sejak Shuhua dateng. Lo kenal dia?" Tanya Seolhyun yang membuat Tzuyu terdiam beberapa detik.
"Ga," jawab Tzuyu singkat.
"Reaksi lo pas dia dateng di kelas tadi seakan-akan lo udah kenal dia. Dan kayanya lo keliatan gelish gitu. Dubu sama Chaeng juga ngerasain." Ucap Seolhyun yang membuat Tzuyu menatap ke arah Shuhua yang duduk tak jauh dari mejanya.
"Perasaan lo bertiga aja." Jawabnya sambil kembali mengalihkan pandangannya. Seolhyun menaikkan sebelah alisnya melihat gerak-gerik Tzuyu saat sedang membicarakan Shuhua.
"Oh atau lo naksir sama Shuhua? Wah parah nih, gue bilangin Ka San--"
BRAK!
Semua orang di kantin langsung menatap ke arah meja mereka dan terlihat Tzuyu yang menahan emosinya dan menatap Seolhyun dengan tajam. Seolhyun pun terkejut dengan sikap Tzuyu yang secara tiba-tiba menggebrak meja.
"Berhenti ngomongin dia." Desis Tzuyu kepada Seolhyun.
"Wey santai. Gue cuman bercanda." Ucap Seolhyun mengangkat kedua tangannya. Tzuyu berdecak kesal lalu pergi dari kantin. Seolhyun menghembuskan nafasnya lalu menatap keseliling.
"Ngapain lo semua liat-liat?" Ucap Seolhyun menatap tajam yang langsung membuat mereka semua mengalihkan pandangannya.
Sana yang sedaritadi memperhatikan Tzuyu langsung berdiri dari duduknya dan menyusul Tzuyu yang sudah keluar dari kantin. Sementara itu Shuhua tersenyum tipis melihat kepergian Tzuyu.
~
BANG
Tzuyu dengan kasar menendang tempat sampah yang berada di taman belakang sekolah.
"Brengsek!" Umpat Tzuyu mengepalkan kedua tangannya erat.
"ARGH!" Teriak Tzuyu memukul pohon yang ada di depannya. Rasa sakit akibat pukulan itu ia tak hiraukan.
Nafas Tzuyu terlihat sangat memburu seperti menahan amarahnya yang kapan saja bisa terlepas begitu saja. Dia menyandarkan tubuhnya pada pohon lalu memejamkan matanya.
"Kenapa lo harus muncul di depan gue?!" Desisnya penuh kebencian. Dia memukul-mukul tangannya ke pohon sampai membuat tangannya terluka.
"Argh sial!" Umpatnya mengusap kasar wajahnya karna dia tau dia tak bisa mengendalikan dirinya sekarang.
Drt.. Drt.. Drt
Hp miliknya yang berada di sakunya bergetar. Dia mengambil hpnya lalu melihat nama Sana muncul di layar hpnya. Dia memandang lirih layar hpnya lalu mematikan hpnya setelah telefon dari Sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Your Self
FanfictionTzuyu di kenal dengan julukan 'Bad Girl' karna kelakuannya yang tidak tau aturan. Walaupun sering membuat onar, dia selalu lolos dari semua hukuman karna dia anak dari pemilik sekolah. Sampai seorang murid baru bernama Sana bisa membuatnya berubah m...