Arin melihat Presdirnya dan perempuan yang bernama Tzuyu tadi berjalan keluar perusahaan sepertinya mereka akan makan siang karna yahh ini sudah waktu makan siang.
Tapi Arin lihat wajah dan ucapan presdirnya tidak sekaku dan sedingin biasanya saat sedang bersama Tzuyu.Mungkin saja tebakan Arin benar kalo Tzuyu adalah kekasih Presdirnya itu.
"Aku tidak mau" ucap Tzuyu
"Wae, kamu diet lagi" Taehyung dan Tzuyu tersenyum
"Kamu udah kurus gak usah Diet2an lagi. Nanti kamu sakit" ucap Taehyung membuat Tzuyu memeluk lengan Taehyung
"Iyaa"
Dan mereka keluar dari area Perusahaan.
"Malah bengong" ucap Yoongi yang tiba2 sudah ada di samping Arin
"Ehh, Pak Direktur" ucap Arin"Kamu gak denger apa yang saya bilang" ucap Yoongi
"Emang Pak direktur bilang apa tadi" tanya Arin membuat Yoongi menghela nafas
"Salin berkas ini lalu nanti kamu taruh di meja Presdir" ucap Yoongi memberikan Berkas yang dia pegang
"Dan lagi, Jangan kebanyakan ngalamun nanti kesambet" ucap Yoongi membuat Arin tersenyum
"Iya Pak" ucap Arin setelah itu Yoongi pergi
.
.
Arin selesai dengan tugas yang tadi di berikan oleh Yoongi dan dia sekarang sedang berjalan ke ruangan Taehyung.
Tapi baru saja dia mau mengetuk pintu tiba2 pintu itu terbuka dan keluar lah Taehyung dan Tzuyu pastinya.
"Aku mau bertemu Victor" ucap Tzuyu
"Iya, Dia juga pasti sangat merindukan mu" Taehyung
"Itu sudah pasti" ucap Tzuyu
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ PAIN
FanfictionRasa sakit yang selalu dia pendam membuatnya menjadi seseorang yang dingin pada siapapun, Seperti ada dinding Es yang menyelimuti hatinya. Sampai ada seseorang yang meruntuhkan Dinding Es itu.