61

1.5K 113 4
                                    





Kalian bisa nebak siapa yang mati duluan dari semua cast, dan kalo ada cast yang meninggal, Seulgi bakal sedih dan gabisa apa-apa karena kehilangan. Hahahhaha gajadi nikah.






Irene menangis cukup lama dan Seulgi tidak melepaskan pelukan itu.

Dia tersenyum lalu terkekeh ringan, padahal Irene sedang menangis.

"Aku akan menjadikanmu sebagai istri dan ibu dari anakku. Aku bertanggung jawab untuk menikahimu, membiayai hidupmu, dan menjagamu. Maukah kamu menjadi istriku tanpa ada alasan yang tidak logis lagi?"

Irene mengangguk antusias, ternyata Seulgi mengerjainya.

••

Seulgi menggendong Irene ala bridal style, ke walk in closet miliknya dan memakaikan Irene bathroob.

Ia menyuruh maid untuk membereskan tempat tidur yang bau dengan hasil cairan cinta mereka.

Seulgi membawa Irene ke tempat tidurnya yang sudah kembali rapi dan bersih untuk beristirahat.

"Tidurlah jika kamu lelah."

"Temani aku."

Seulgi tersenyum dan berdiri, mengambil stick ps nya dan mulai tiduran disebelah Irene sambil bermain.

Irene memeluknya dari samping meletakkan kepalanya didada bidang Seulgi, dengan tangan Seulgi yang menggenggam tangannya padahal dia juga sedang bermain ps.

"Mau sarapan apa?" tanya Seulgi mengambil ponselnya untuk menyuruh kepala maid membuatkan sarapan.

"Sandwich dengan isi tuna."

"Sama sereal ya?" tanya Seulgi lagi.

"Iya."

••

Irene hanya memakai bathroob karena bajunya ada dikamar lainnya dan juga Seulgi yang malas mengambilkannya.

"Lucas, Jeno, dan Hendery mau kesini."

"Sama yang lain juga?" tanya Irene.

"Yang yeoja juga."

"Baekhyun oppa?"

"Iya dia ikut."

"Tidurlah, nanti kalau mereka sudah sampai sini baru aku membangunkanmu."

"Apa kamu masih marah dengan Krystal?"

"Tidak, untuk apa aku marah. Jika Tuhan bilang aku ini jodohmu, wanita lain akan minggir dengan berbagai cara yang berbeda."

"Pede sekali."

"Jadi orang ya harus pede, tidak usah insecure. Aku kan tampan, kaya, uang di atm banyak, mobil banyak, rumah banyak, maid banyak, anak dan istri yang tidak ada sih. Hehehe."

"Itu kenikmatan yang Tuham berikan padamu, kamu tidak boleh menyalahgunakan kekuasaanmu."

"Aku ini tidak pernah loh seperti itu. Jangan menuduh lah."

Seseorang mengetuk pintu, sudah pasti itu maid yang membawakan makanannya pagi ini.

Seulgi membuka pintu dan, maid bertopeng tersebut menodongkan pistol. Membuat Seulgi terkejut dan Irene langsung berdiri berjalan ke arah pintu.

"Apa yang kau lakukan?"


























Maid itu langsung menembakkan air ke wajah Seulgi.

Lost You [SEULRENE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang