15.31

954 103 7
                                    

Suho sudah benar-benar ikhlas jika Irene memang tidak bisa bersamanya lagi. Dia sudah tidak bisa melakukan apa yang menjadi impiannya setelah Seulgi mengatakan jika Irene dan dia bukan putus tapi hanya putus sementara.

"Jika kamu membutuhkanku aku akan selalu ada untukmu."

"Apa maksudnya kau tidak ingin melanjutkan hubungan ini lagi?" tanya Irene pelan.

"Ya, aku tidak bisa menjadi penghalang diantara hubungan kalian. Setidaknya Seulgi tidak sungguh-sungguh meninggalkanmu, dia pasti sangat susah melupakanmu sampai bilang seperti kemaren."

Irene hanya diam menatap kedepan dengan tatapan yang susah untuk ditebak oleh Suho sampai ia tidak tau ingin berkata apa.

"Terima kasih sudah membuatku mulai menyukaimu dan meninggalkan ku dengan cara seperti ini."

Merasa bersalah? Tentu saja Suho merasakan itu sebab dia tidak mau wanita yang dicintainya menangis dan membencinya dengan apa yang dilakukannya. Percuma saja jika dia melanjutkan hubungan yang tidak bisa lagi dilanjut karena ada orang yang lebih dicintai Irene. Jika bisa diriset pasti rasa cinta Irene untuk Suho hanya 20% dan selebihnya untuk Seulgi.

"Jangan menangis aku mohon, Seulgi pasti akan melakukan lebih dari aoa yang aku lakukan. Dia lebih baik dariku yang brengsek ini."

Jika Suho yang tidak benar-benar menyakiti Irene karena tidak mau hubungan Seulgi & Irene hancur untuk kesekian kalinya dan mengatakan bahwa dirinya brengsek, lalu Seulgi disebut sebagai apa? Seulgi sudah menyakiti Irene lebih dari dua kali.

••

Suho berjalan dengan lunglai tapi hatinya sudah tenang sekarang karena dia tidak lagi jadi orang yang merebut wanita teman kuliahnya. Meskipun itu sangat menyakitkan, tapi lebih menyakitkan jika itu diteruskan dan Irene hanya ada rasa suka bukan rasa cinta.

Lucas dan Krystal yang melihat Suho seperti itu langsung menariknya ke parkiran mobil. Mereka tau tidak ada yang beres diantara Suho dan Irene.

"Apa yang terjadi?" tanya Lucas.

"Aku sudah meninggalkannya, maaf aku tidak bisa menjadi apa yang kalian inginkan" jawab Suho tersenyum setulus mungkin, tapi yang diterima adalah bogem mentah dari Lucas yang langsung emosi.

"YAH! Apa yang kau lakukan?" tanya Krystal menarik jaket Lucas.

"Dia menyakiti sahabat kita Soojung-ah, apa kau tidak dengar?"

"Pasti dia memiliki alasan"
"Ceritakan pada kami"

"Aku tidak bisa menjadi perusak hubungan diantara mereka, Irene juga tidak benar-benar mencintaiku dan pasti rasa sukanya hanya untuk sementara karena ingin melupakan Seulgi. Tapi tetap saja Seulgi selalu ada dihatinya dan kalian sudah dengar sendiri bukan jika Seulgi tidak memutuskan hubungan, dia hanya sekedar ingin berhenti sebentar saja."

"Kenapa meninggalkannya?" tanya Lucas yang ingin intinya.

"Seulgi yang memintanya untuk putus dan menjauhiku. Dia juga tidak suka denganku dari dulu." jawab Suho mengacak rambutnya.

Lucas dan Krystal tidak bisa berbuat apa-apa lagi, itu juga pilihan Suho dan Irene. Pilihan Irene yang tidak bisa mereka rubah ialah melupakan Seulgi.

"Sorry, aku sudah salah paham denganmu"

"tidak apa besok pasti sudah membaik dan kau sudah sangat menjaga Irene dengan baik. Aku berterima kasih pada kalian yang sudah percaya denganku." balas Suho meninggalkan Krystal dan Lucas yang masih berdiam diri disebelah mobil milik Seulgi.

••

"Irene-ah, setelah selesai kelas nanti ayo ikut denganku." ucap Seulgi dibelakang Irene.

"kemana?"

"Tempat favoritmu di Seoul"

Hati Irene kembali senang dengan sifat Seulgi yang dulu itu datang lagi.

••

Alasan yang klise bahwa Irene sangat menyukai pemandangan diatas menara Seoul yang sangat terkenal dengan gembok cintanya. Meskipun takut ketinggian, ia tetap menyukainya jika ada yang mengajaknya mengobrol dan ia akan lupa kalau sedang berada diketinggian.

Seulgi membelikan yoghurt kesukaannya, tidak mungkin kan kalau Seulgi melupakan barang favorit tunangannya.

"Mianhae sudah menyakitimu. Aku tau jika Suho pria yang baik untukmu tapi sesuatu yang berharga untukku dan itu milikku, aku tidak akan segan untuk mengahabisinya."

Seulgi menyakitinya hanya satu alasan yaitu rasa bosan, dan bosan itu hanyalah sementara sesudah ia mendapatkan apa yang baru untuk dunianya pasti dia akan kembali kerumahnya.

"Tidak apa, aku tau bahwa aku ini membosankan."

"Bukann begitu, kamu adalah rumahku. Dan aku harus kembali padamu setelah puas diluar sana."

"Sudah puas? Bagaimana dengannya?"

"Ya, aku dan Jisoo juga tidak bisa selama itu menghabiskan banyak waktu bersama dan kami sering bertengkar semenjak dia tau aku memiliki tunangan."

"Tentu saja dia begitu, Jisoo wanita baik."

"jadi kapan kita mulai merencanakan masa depan?"

••

Lost You [SEULRENE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang