PART 30

88 11 0
                                    

"Jungkook"gumamnya lirih

***

"Aku menepati janjiku yein " ucap lelaki itu disertai senyuman manis.

Dangan aba-aba yein langsung berlari kearah lelaki itu dan memeluk tubuhnya erat . Yein rindu tubuh ini . Yein rindu suara ini .

"Ini beneran kamu ??, apa aku sedang bermimpi ??"tanya yein didalam pelukan Jungkook , yein  masih belom percaya sama apa yang dia liat didepan matanya ini .

"Aku kembali in " ucapnya lagi .

Yein gk membalas ucapan Jungkook . Dia masih setia memeluk Jungkook erat sambil menangis . Dia sangat sangat bersyukur Jungkook kembali kesisinya lagi dengan keadaan sehat .

"Udah nangisnya yaa , ini aku . Aku balik karna kamu in . Percayalah ini bukan mimpi yein " ucap Jungkook sambil melepas pelukan yein . Jungkook ingin melihat wajah yang selama ini dirindukannya .

"Jungkook ??" Tanya yein masih belom percaya sambil menatap mata indah Jungkook .

"Iyaa in , ini aku Jungkook joen Jungkook."ucap Jungkook sambil mengelus lembut  pipi yein .

Air mata yein semakin deras , dia kembali memeluk Jungkook . Dia rindu Jungkook , dia gk mau melepaskan Jungkook lagi .

"Udah in aku susah napas ini . Pelukan kamu terlalu erat Jung yein "omel Jungkook karna yein terlalu erat memeluknya .

Akhirnya yein melepas pelukannya kepada Jungkook , dan menarik tangan Jungkook menuju kantin sekolah .

"Kamu kapan pulang ?? Kenapa gk bilang aku ?? Terus kenapa somi bilang kamu masih masa pemulihan setelah kemo ? Kamu beneran udh sehat kan kookk ??"tanya yein bertubi-tubi setelah mereka sampe dikantin sekolah .

"Satu-satu in tanyanya , aku bingung mau jawab gimana "jawab Jungkook sambil tersenyum kepada yein .

"Kamu kenapa sih senyam-senyum Mulu ??"tanya yein jengkel karna Jungkook memerhatikannya sambil tersenyum.

"Aku tinggal 6 bulan keamerika membawa dampak positif ya haha " ucapnya sambil ketawa . Ketawa yang dirindukan yein selama ini . Emang yein banyak berubah setelah Jungkook pergi . "Sekarang tanya satu satu , bakal aku jawab juga satu satu " tambahnya .

"Kapan kamu balik kekorea ??"tanyanya dengan nada dingin .

"Tadi malam . Pake penerbangan malam ." Jawabnya santai sambil memandangi wajah cantik yein .

"Terus kenapa gk ngabarin aku kalau kamu pulang tadi malam ??"tanya yein lagi .

"Karena aku mau buat kejutan " jawab Jungkook santai disertai senyuman manisnya .

"Kenapa kamu datang kesekolah siang siang gini ?? Kenapa gk istirahat aja dirumah ??"oceh yein lagi.

"Aku udah sehat yein , aku disana udah banyak istirahat . Badanku sakit semua gk ku gunakan untuk aktifitas . Aku tadi mau berangkat kesekolah tapi aku masih males , jadi aku kesini siang buat jemput kamu dan beri kamu kejutan " jelasnya panjang lebar . " Kamu seneng kan aku balik ?? Aku udah sembuh yeinn. Aku udah gk sakit lagi ." Tambahnya .

"Tapi kamu masih butuh istirahat Jungkook , aku juga sangat menghawatirkan mu selama ini hiks " jawab yein lagi sambil menitihkan air matanya.

"Yeinn .... Udh jangan nangis lagi . Maaf jika aku membuatmu khawatir . Jangan nangis in " oceh Jungkook seraya menghapus air mata yein menggunakan sapu tangannya .

"Aku rindu kamu , aku rindu semua dari kamu kook , aku gk mau kamu ninggalin aku lagi tanpa kabar Jungkook !! " kata yein memandang Jungkook lekat .

"Iyaa iyaa aku minta maaf karna itu , sekarang kamu jangan sedih lagi , aku disini untuk kamu yein , aku sayang kamu , aku bertahan demi kamu ." Ucapnya penuh ketulusan disetiap katanya yang membuat yein kaget sekaligus senang . Jungkook menghampiri yein dan memeluknya dari samping .

"Aku juga sayang sama kamu kook , kamu alasan mengapa aku menjadi yein yang sekarang " jelas yein sambil membalas pelukan Jungkook .

" Hari udah makin sore , mari kita pulang . Biar supirku yang mengantarkan kamu pulang" jelas Jungkook sambil menggandeng tangan yein menuju parkiran dimana supir pribadinya menunggu .


Jelas hari ini hari yang sangat penting bagi yein. Dia sangat bersyukur karna Jungkook kembali kepadanya . Yein bisa mimpi indah malam ini ditidurnya yang nyeyak .

.
.
.
.
.
.
.
-------
TBC
-------

DESTINY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang