PART 42

204 15 0
                                    

Dan disini lah mereka sekarang, diranukumbolo yang indah dan ditemani oleh bintang yang bertaburan diangkasa. Untung cuaca sangat mendukung, tidak ada kabut sama sekali yang memudahkan mereka melihat germelapnya cahaya bintang.

"Tae masuk ketenda yuk, udah dingin nih"rengek sujeong sambil menggoyangkan tangan taehyung.

"Aku juga mau masuk ketenda, aku udah ngantuk" sahut kei yang sedari tadi tak berhenti menguap.

"Ya udah ayo masuk"ajak taehyung masuk ketenda yang diikuti oleh sujeong, kei, dan Jimin .

Sedangkan Yein dan Jungkook masih duduk didepan tenda, terbawa dalam alam pikiran mereka masing-masing.

"In..."panggil Jungkook dengan suara halusnya.

"Heem??"dehem Yein sembari menatap Jungkook. 

Jungkook memandang dalam mata Yein, dan mengambil tangan Yein untuk digenggamnya.

"Mungkin hubungan kita ga selama yang lain, tapi aku yakin kamu yang terbaik buat aku, aku mau kamu menjadi milikku untuk selamanya dalam hubungan yang lebih serius in"ucap Jungkook panjang lebar, sambil mengeluarkan sesuatu dari dalam saku celananya.

"Kook...?"tanya Yein masih bingung dengan apa yang Jungkook ucapkan, apa ini ?? Apakah Jungkook ngelamar Yein?? Ntahlah hanya Jungkook dan tuhan yang tau.   

"Will you marry me Jeong Yein ?"ucap Jungkook lagi sambil memperlihatkan sebuah cincin cantik didepan Yein.

"Kook??"tanya Yein lagi, dengan muka syok. Pliss Jungkook otak Yein sulit menerima semua ini.

"Ayo jawab dong in, jangan diem aja gitu" seru seseorang dari belakang mereka.

"Jungkook mukanya udah pucat tuh in" sabung salah satu dari keempat anak yang ada dibelakangnya.

Sedangkan Yein dan Jungkook?? Hanya saling memandang satu sama lain.  Mereka bingung kenapa teman² ini bisa ada disini.

Dengan mantapnya, Yein menatap dalam mata Jungkook dan memegang tangan Jungkook "Yes I Will"ucapnya dengan lantang sambil tersenyum semanis mungkin.

"Terimakasih yein-ah!" Ucap Jungkook bahagia sambil memasangkan cincin tersebut kejari manis Yein. Dan setelah itu Jungkook memeluk Yein dengan erat seakan jika melepasnya Yein akan hilang.

"Woy kok, ini ditempat umum dan terbuka jangan bermesraan kaya gitu" omel Jimin.

"Entar ada setan peganggu, baru tau rasa lu"sahut taehyung.

"Kalian yang jadi setan peganggu"sahut Jungkook kesal.

"Tae....kapan kamu mau nyusul Jungkook kaya gitu??"tanya sujeong membuat taehyung terdiam dengan wajah pucat.

"Skakmat kau Kim taehyung"balas Jimin sambil tertawa lepas.

"Dapat kode keras dari sujeong tuh Tae" sahut Yein yang masih asik memeluk erat tubuh Jungkook.

"Sabar ya sayang, kalau aku udah sukses ntar, aku bakal ngelamar dan nikahin kamu kok, kamu tenang aja oke. Untuk sekarang aku masih belom yakin sama diri aku sendiri, tapi aku janji aku akan secepatnya menyusul jejak Jungkook kok" jelas taehyung pada akhirnya, baru kali ini dia sebijak mungkin, apa mungkin dia kerasukan setan ranukumbolo??

"Widih taehyung menuju jalan ketobatan" seru mereka semua.

"Aku jadi iri dengan Yein, tanpa dia  duga Jungkook melamarnya ditempat seperti ini, ini romantis, ga kaya Jimin yang nembak aku waktu itu di warung siomay depan kampus"oceh kei dengan polosnya setelah hening beberapa menit.

"Kei mending kamu lanjut tidur lagi aja yok, sebelum rahasia kita terbongkar semua"ucap Jimin antara kesal dan gemes kepada gadisnya satu ini.

"Ga mau, aku masih mau disini. Mending kamu aja sana"tolak kei mentah-mentah.

"Eh kook, kapan lu nyiapin ini semua njir??"tanya taehyung pemasaran.

"Gua rencanain ini semua udh lama sih, emang udah ada niatan buat ngelamar Yein, tapi gua belom tau dimana dan kapan waktu yang tepat  buat ngelamar dia, jadi waktu kita rundingan soal holiday kali ini, muncul tuh ide buat ngelamar dia disini, keren kan gua" jelas Jungkook bangga dengan idenya sendiri.

"Ga gua sangka, manusia yang dulunya cuman mau  temenan sama buku bisa romantis juga" sahut taehyung sambil menahan tawa evilnya.

"Sialan lu, dari buku juga gua bisa belajar semua ini njir"omel Jungkook.

"Udah jangan ribut terus kalian berdua"lerai yein, yang muak dengan perdebatan Jungkook dan taehyung. 

"Kira-kira siapa yang bakal nyusul Jungkook dan Yein ya??"tanya kei memecah keheningan.

"Keliatannya Jimin sama lu dulu deh kei, soalnya gua ga pernah percaya sama otak taehyung untuk mencoba hubungan lebih serius" balas sakartik seorang manusia bernama RYU SUJEONG.

"Pedes amat nona Ryu" sahut taehyung mendramatisir.

"Mending buruan ikat sujeong kehubungan yang lebih serius Tae, sebelum sujeong bosen sama lu, terus ninggalin lu"saran Yein.

"Bener tuh, gua aja masih ga nyangka sujeong bisa tahan sama manusia kaya lu Tae"sahut Jimin.

"Manusia tampan, kaya, baik, mempesona kaya gua jelas bisa buat sujeong bertahan lah" sahut taehyung bangga. 

"Taehyung....aku ga salah denger, kan kamu ngomong apa tadi??, tampan sih iya, kaya juga iya, baik?? Aku meragukannya, mempesona?? Masih kalah dibanding Jungkook" ucap kei keliwat jujur, yang langsung menjadikan taehyung bahan bully malam ini.

Saat yang lain asik dengan candaan-candaannya, Jungkook memeluk bahu Yein dan berbisik tepat ditelinga Yein yang membuat Yein merinding karena ulahnya satu ini. 

"Aku mencintaimu Jeong Yein "bisiknya dengan suara halus.

Tak mau kalah dengan Jungkook, Yein pun mendekat ke telinga Jungkook dan mengucapkan beberapa kalimat yang jarang sekali seorang Jung Yein ucapkan kepada seseorang.

"Aku juga mencintaimu jeon Jungkook "balasnya tak kalah berbisik. 

"Ga usah bisik bisik, gua denger njir"sahut taehyung kesal.

"Iri aja ni alien matahari" balas Jungkook. 

Jungkook tak memedulikan kehadiran teman-temannya lagi, dihadapan teman-temannya Jungkook mencium Yein telat dibibir, hanya sebatas ciuman tidak lebih tapi berhasil membuat Yein malu karena ulahnya kali ini. Sedangkan teman-temannya memandang tak percaya keberanian Jungkook ini.

Mungkin ini malam yang panjang dan membahagiakan untuk seorang Jung Yein, hidupnya terasa lebih berwarna sekarang karena hadirnya jeon Jungkook. Dia selalu berterima kasih kepada Tuhan yang telah mengirimkan satu malaikat tanpa sayap untuk dirinya. Bahagia Yein cukup sederhana sekarang, selalu berada disamping Jungkook sudah membuatnya bahagia dan selalu bersyukur.

-------
TBC
-------


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DESTINY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang