|AUTHOR POV|
05.24
Ini bukan jam bangun tidurnya Vidri sebenarnya, tapi karena dia sudah berjanji akan menjemput anak kelas sebelah yang tidak lain adalah Noah. Jadi ia bangun pagi hari ini.
"Anjir, semangat gue ketemu si gans ehe." Tutur Vidri sambil mengambil handuk.
Saat ingin membuka pintu, pintu malah terbuka lebih dahulu menampilkan wanita dengan roti dan susu di tangannya. Ya, itu ibu dari Vidri yang biasa di panggil Ibu Maya oleh tetangga.
"Loh? Kok tumbenan bangun jam segini? Kamu sakit perut mau ke WC?" Tanya Ibunya keheranan. Sedangkan Vidri hanya santai sambil menyender di pintu.
"Anaknya rajin itu di apresiasi dikit kenapa sih Ma?"
"Ihhh, kamunya itu tumbenan jam segini bangunya Vidri! Kamu mah marah marah terus, emang kamu lagi PMS ya?"
"Ngga Ma, aku mau jemput temen, ehhh maksudnya temen piket nungguin aku lama nanti. Yaudah Mamaku yang cantik secantik Song Hye Kyo, aku mau mandi." Vidri langsung melesat ke Toilet. Sedangkan Ibunya masih terheran dengan anak gadis semata wayangnya.
"Dasar ABG." Kata Ibu Vidri sambil menggelengkan kepala lalu meletakan roti dan segelas susu coklat diatas nakas di dekat tempat tidur Vidri.
_____
I'm so sick of this fake love,fake love. Euphoria yeye yeye yeyeahh utopia yaya. Save me save me uwuw ademmm ~#bernada
Ngaku deh kalian yang biasanya nyanyi gatau lirik pas di WC apalagi :)Nyanyian Vidri menggelora di seluruh galaksi rumahnya yang membuat Ibunya menutup telinga kuat-kuat.
Karena merasa ada yang aneh pada Vidri, mulai dari bangun pagi, mandi sambil bernyanyi kuat-kuat padahal biasanya mandi tidak pernah seperti itu, tapi kenapa sekarang sampai gendang telinga Ibu Maya rasanya mau pecah? Akhirnya Ibu Maya menggedor pintu WC.
"VIDRI! KAMU GAUSAH TEREAK-TEREAK NYANYINYA!" Teriak Ibu Maya sambil menggedor-gedor pintu WC. Tidak lama kemudian Vidri keluar dari WC dengan handuk yang melilit di tubuhnya.
"HALO MAMA, BAIK KABARNYA? PERMISI YA AKU MAU GANTI BAJU. MUAH" kata Vidri mengalihkan topik dan mencium Ibunya lalu berlari ke kamarnya. Sedangkan Ibunnya hanya meratapi nasib putrinya yang tiba-tiba rajin selangit.
"Anak gadis lagi kasmaran pasti, ckckck." Decak Ibu Maya keheranan dengan sikap putrinya satu itu.
____
"Gue mau tampil beda sekarang, gamau tau!" Monolog Vidri.
Itu hanya kata-kata yang terlontar dari mulut Vidri. Ia mengatakan akan tampil beda tapi tetap saja ia hanya memakai pelembab dan bedak bayi tapi sekarang ia menambahkan sedikit liptint di bibirnya.
#segitudoangbedanya?
Yang penting beda! -Vidri
Setelah lama duduk di depan kaca sambil melihat bayangannya Vidri merasa semakin horor jika ia terus melihat siluet wajahnya di cermin saking cantiknya.
"Anjir, gue burik amat ya? sementara Noah ganteng. Ga cocok ih, gabener nih gue. Ih ih." Vidri hanya meratapi nasibnya dan langsung memakan roti yang dibawakan Ibunya tadi. Sesudah itu ia langsung berjalan ke dapur dan meletakan nampan sarapannya ke wastafel.
"Udah mau berangkat?" Tanya ibunya dan dianggukan oleh Vidri. Sehabis memakai sepatu pantoufel hitamnya Vidri mengambil uang di atas TV dan berpamitan dengan ibunya. Kalian pasti bingung kemana ayahnya Vidri? Ayahnya dia sudah di embat wanita biadab, gausah ditanya kenapa, pasti sudah tahu.
Vidri berjalan mengambil sepedanya dan berangkat seperti biasa, dan tentunya mampir ke rumah Noah.
Sekarang Vidri sedang mengayuh sepeda ke arah rumah Noah. Sesampainya di depan rumah Noah, Vidri melihat seorang wanita paruh baya yang sedang menyapu daunan kering di halaman rumahnya. Yang diyakini itu adalah Ibunya Noah.
"Permisi!" Panggil Vidri dari luar gerbang dan wanita itu menghampiri Vidri.
"Cari Noah ya? Dia lagi makan bentar ya Tante panggilin. Atau mau masuk aja? Sarapan bareng?"
"Engga Tante tadi udah sarapan, hehe."
"Oh gitu...oh iya kamu namanya siapa?" Tanya Ibu Noah sambil menarik tangan Vidri dengan lembut dan mengajaknya masuk kedalam.
"Saya Vidri Tante." Jawab Vidri.
"Cantik namanya, kayak kamu." puji Ibu Noah.
"Ahh, tante bisa aja." Jawab Vidri malu-malu.
Sampai di dalam rumahnya Noah Vidri melihat Noah sedang makan dengan pria dengan jas hitam yang di yakininya bahwa itu adalah ayah Noah.
"Noah! Di cariin nih sama mantu Mama." Biarkan saja Vidri terbang sekarang.
"Wah beneran? Cantik banget calon mantu Papa."
"Doain aja Pa." Kata Noah yang membuat Vidri malu saja.
"Cuma temen kok Om, hehe." sela Vidri.
TBC
Veeta is back :*
Kangen ga nih?
Ga?
Ok gapapa :(Pokoknya suka, gasuka aku bakal update :)
Bonus pict.
Noah¦Makin gaje? Emang bener, kaya yg bikin booknya :)
Veeta bacot ah,
See you :*
KAMU SEDANG MEMBACA
NOAH
Teen FictionDia datang saat aku memerlukan teman. Dia menghiburku dengan caranya sendiri. Ya, mungkin memang dia yang kucari.