Sekolah baru

436 27 0
                                    

Hari liburan viona sudah habis, ia sudah memasuki masa SMA yang kata orang-orang ini adalah masa yang paling indah masa dimana mainin perasaan menjadi sangat lumrah

Viona memasuki gerbang yang bertulisan WELCOME TO SMA PANCASILA ia melangkah maju dan mencari keberadaan sahabatnya iya memutuskan untuk hubungi lana

Viona_aggrni
"lan, dimana?"

Alana_syfa
"di lapangan, di suruh ngumpul, bagi anak baru gitu"

Viona hanya membaca pesan lana ia segera ke lapangan, menurutnya ia sudah telat karena sudah banyak siswa dan siswi yang baru berdatangan

Viona tidak sengaja menabrak salah satu siswa belasteran indonesia turki yang namanya Kenzo Dhanjaya

"sorry sorry" ucap viona menunduk

"iyaa engga apa-apa" ucap kenzo

Viona tidak berani menatap kenzo

"yauda gue pergi duluan ya udah di tungguin sahabat gue di situ" ucap viona menunjuk sahabatnya yang tidak jauh darinya

Kenzo hanya terdiam dan viona pun menghampiri sahabatnya segera baris

"itu siapa vi, boleh juga" ucap lana berbisik di belakang viona

"engga tau, gue engga sengaja nabrak dia tadi" ucap viona "anak baru kayanya sama kaya kita pake name tag gtu" lanjutnya

Mulut lana membulat ia mengerti apa maksud viona, semua murid baris dan mengikuti arahan dari kakak pembina osis

Sehabis dikasih arahan dari kakak pembina, semua murid melihat mading yang berisi nama dan kelas mereka. Setelah mendapatkan dimana kelasnya berada, ia dan sahabatnya langsung menuju ke kelas yang berada di lantai 2 pojok

Viona dan sahabatnya memasuki ruang kelas dan memilih tempat duduk baris kedua dan ketiga dari pojok kanan

Viona duduk dengan Adeva di baris kedua sedangkan lana dan rena duduk di bangku belakang mereka

Adeva yang merasa canggung hanya diam tak berkutik mendengar celotehan mereka bertiga sambil memainkan kuku

Salah satu kakak pembina masuk ke kelas diikuti calon wali kelas di belakangnya

"selamat pagi, nama saya Baskara Adisaputra Panggil saya, kak Adi saya akan mengintruksikan kelas kalian sampai MOS selesai" ucapnya
"oh iya perkenalkan ini bu Yuliwati yang akan menjadi walikelas kalian di kelas X Ips 1" lanjutnya

"assalamualaikum" ucap seorang laki-laki dan sontak membuat semua murid melihat ke arah pintu

Lana dan Rena yang terkejut atas siapa yang datang langsung membulatkan matanya.

"Vi lihat tuh siapa yang dateng" kata Lana sambil memukul pundak Viona yang langsung melihat kearah depan

"maaf bu saya telat, abis dari toilet"

"silahkan duduk dikursi kamu" bu Yuli mempersilahkan Kenzo untuk duduk dikursinya

Kenzo pun memilih duduk di depan viona karena hanya itu yang kosong, viona diam terpaku karena ia tidak menyangka akan satu kelas dengan laki-laki yang ia tabrak tadi di lapangan

"hei kenalin nama gue Kenzo Dhanjaya, panggil aja Ken" ucapnya dan mengulurkan tangan ke Viona serta Adeva

"Nama gue Adeva Leteshia, panggil aja Deva" ucapnya dan menjabat tangan kenzo

Kenzo mengulurkan tangannya ke Viona tapi ia masih terdiam dan di senggol oleh Adeva

"eh iya, Gue Viona Anggeraini Suhendra, panggil aja Viona" ucapnya dan tersenyum "ken, yang tadi di lapangan..."

Viona yang belum selesai dengan kalimatnya sudah di potong oleh Kenzo

"santai, lagian gue engga apa-apa" ucapnya berbalik ke depan

Viona yang lega bahwa Kenzo tidak masalah tentang kejadian yang tadi, tidak ada kegiatan belajar karena masih dalam masa pengenalan

"ibu pengen bentuk pengurus kelas, siapa yang minat bisa tunjuk tangan" ucap bu yuli

"Kenzo aja bu" teriak lana dan di setujui yang lain

"Kenzo kamu jadi ketua kelas, ibu butuh sekretaris dan bendahara, siapa yang mau" ucapnya

"viona aja nih bu jadi sekretaris " ucap rena dan viona hanya terdiam

"bendaharanya kamu ya" ucap bu yuli menunjuk lana

"yah kok saya bu" protes lana

"tidak ada penolakan" ucap bu yuli

"iya bu" lana pasrah

Pengurus kelas sudah terbentuk bu yuli keluar kelas ia kembali ke ruang guru, sekeluarnya bu yuli kelas ramai

Lana dan rena menghampiri meja viona tujuannya untuk berkenalan dengan Kenzo

"hei ken, kenalin gue Alana Syifa Andrian, panggil aja Lana" ucapnya berjabat tangan kenzo

Rena yang tiba-tiba melepaskan jabatan tangan kenzo dengan lana ia berkenalan juga "gue Renata Febriansyah, panggil aja Rena" ucapnya

Tanda bel pulang sudah berbunyi semua murid bersiap-siap untuk pulang yang kebetulan hari pertama tidak ada kegiatan belajar mengajar jadi pulangnya rada cepat

Viona, Adeva, Lana dan Rena menuju gerbang dimana tempat mereka di jemput yang kebetulan Adeva dahulu di jemput dengan supir pribadinya di susul Rena dan tinggallah Viona dan Lana yang masih menunggu jemputan

Tidak ada obrolan diantara mereka, Viona membuka akun sosial media sambil menscrool beranda dan sesekali merefresh,tidak lama jemputan mereka dateng berbarengan dan segera pulang

***
Kurang seru ya..

Nantikan part yang lebih seru...

See you... 💙💙💙

VIONA [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang