Rara tengah duduk santai menikmati pemandangan favoritnya di rooftop gedung sekolahnya.
Pada malam hari, ia baru bisa menyaksikan betapa cantik dan luasnya angkasa raya. Berikut menikmati kecantikan benda-benda langit.
Di tengah cahaya temaram.. ia duduk di sebuah soffa yang tersedia disana sembari berkutat dengan notebook kesayangannya.
"Hai'' Sapa seseorang yang kini sudah mengambil tempat di sebelah Rara.
"Sekedar info, ini tempat nongkrong gue. Soffa ini juga punya gue loh'' Lanjutnya.
"Aah. Maaf kalau gitu, aku nggak tau'' Kata Rara merasa tak enak hati.
"Santai aja.. mulai sekarang, loe boleh kok kesini sesuka loe. Aniway.. kenalin. Gue Leonard, ketua osis'' Katanya sembari mengulurkan tangan yang kemudian segera dibalas oleh Rara.
"Aku Rara kak, murid baru di X Ipa 1''
"Loe Dheandra Stephani?'' Tanya Leo memastikan.
"Iya kak. Kok kak Leo tau sih?'' Tanya Rara heran.
"Ya taulah Ra. Gimana sih loe? Gue kan ketua osis.. otomatos gue tau lah segala informasi terbaru di MHS'' Jawab Leo sembari terkekeh.
"Hehehe.. lupa kak''
"Loe kenapa baru masuk hari ini?'' Tanya Leo penasaran. Apalagi MHS memiliki aturan ketat yang sangat mengikat.
"Ada something kak. Aku nggak bisa ngasih tau alasannya. Maaf'' Jawab Rara.
"Gitu ya? It's okay. Gue ngehargain privasi tiap orang kok''
'dia lelaki yang baik dan sopan' batin Rara
"Makasih kak''
"Ra? Minta kontak loe dong'' Pinta Leo tiba-tiba.
"Hah? Tapi ponsel aku kan masih disita kak''
"Kalau gitu, lain kali aja deh'' Kata Leo. Ia lupa kalau siswa baru menjalani pengawasan ketat selama bulan pertama.
"Lah? Kalau gitu... kenapa loe bisa keluar dari lingkungan asrama?'' Tanya Leo heran.
"Hehehe.. ada deh kak'' Jawab Rara sambil mengedipkan sebelah matanya yang tampak sangat menggemaskan di mata Leo.
"Balik gih. Udara malam nggak bagus buat loe'' Titah Leo.
"Emang kalau buat kakak boleh-boleh aja gitu? Lagian nih ya... malam hari adalah waktu yang paling tepat untuk aku bisa liat pemandangan langit dengan bebas'' Jelas Rara.
"Maksudnya??''
"Nggak kok kak. Aku balik ke asrama dulu ya?'' Pamit Rara yang langsung berlalu begitu saja tanpa menunggu jawaban dari Leo.
"Bego!! Ngapain loe usir Leo? Pergi kan?'' Gumam Leo kesal. Termakan omongannya sendiri.
"ARGHHH !!" Teriak Leo.
"Hhhh.. udahlah, kan masih ada waktu lain?'' Katanya lagi berusaha membela diri.
♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
About Dheandra ✔
Fiksi UmumRara dan Dean, dua sosok manusia yang tumbuh bersama dengan saling menguatkan satu sama lain. Dimana sebuah fenomena tragis merenggut dua orang yang sangat berharga untuk mereka. Fenomena yang bahkan meninggalkan luka, amarah dan dendam dalam benak...