20.Menyerah

13 4 0
                                        

~cinta bertepuk sebelah tangan itu sangat menyakitkan~

                  🍁🍁🍁

Aku berdiri disini dengan tangan yang meremas rok ku.

Aku sudah 5 menit menunggu alwi.setelah bell pulang dibunyikan aku langsung menemui alwi tapi alwi mengantarkan dulu temanya.

Aku menunduk menatap sepatuku yang sudah kotor terkena tanah.

"Maaf lama"ucap seseorang.

Aku mendongak melihat orang tersebut.

"Iya engga papa"ucapku tersenyum.

"Mau bicara apa?"tanya alwi.

"Aku ingin kamu engga terus terusan menatapku aku menjadi tidak fokus belajar"ucapku jujur.

"Berarti kamu udah mencintaiku"ucap alwi dengan senyum bangga.

"Itu bukan berarti aku sudah mencintamu tapi aku risih terus terusan menatapku"ucapku kesal.

"Tapi itu adalah usahaku untuk membuatmu mencintaiku"ucap alwi tidak ingin kalah.

"Tapi usahamu membuatku tidak fokus belajar dan menjadi pembicaraan orang orang"ucapku marah.

"Masih banyak cara untuk membuatku mencintaimu"lanjutku lesu.

"Lia,buka sedikit hati kamu untukku"ucap alwi meraih tanganku.

"Aku sudah mencoba tapi aku engga bisa"ucapku menghempaskan tangan alwi.

"Aku sudah menunggumu sejak kelas 10 tapi kamu tidak pernah peka"ucapnya sedikit kesal.

"Dan kenapa dulu kamu engga berusaha mendapatkanku?"tanyaku menatap alwi.

"Aku takut kamu menolakku"ucapnya lesu.

"Dan sekarang pun kamu mendapat penolakan dariku"ucapku.

"Lia,aku mohon buka sedikit aja hati kamu untukku"ucap alwi melembut.

"Hatiku sudah membeku karena masa laluku itu"ucapku sedih.

"Dan itu berpengaruh pada hatiku dan juga diriku"ucapku menatap alwi sendu.

"Aku akan membuat kamu melupakan kenangan masa lalu"ucap alwi menyakinkanku.

"Dengan cara apa?"tanyaku sendu.

"Kita mulai berajut kenangan yang indah bersama"ucanya tersenyum kepadaku.

"Aku takut masa lalu itu terulang kembali"ucapku.

"Lupakan"ucap alwi.

"Aku takut,maaf aku engga bisa bersama kamu,kamu berhak mendapatkan yang lebih dariku"ucapku menatap sendu alwi.

"Ini tidak adil.aku sudah memperjuangkan mu tapi apa ini"ucap alwi menjauh beberapa langkah dariku.

"Aku takut menyakiti perasaanmu karena aku tidak bisa membalas perasaan cinta darimu"ucapku menunduk.

"Baiklah jika itu mau mu"ucap alwi menatapku sedih.

"Aku menyerah.aku tidak akan memperjuangkan mu kembali cukup sampai disini"ucap alwi menatapku sedih.

Mendengar ucapan alwi hatiku sakit entah kenapa.

"Kamu jaga kesehatan jangan terlalu percaya dengan laki laki"ucap alwi mengusap kepalaku.

Sungguh aku tidak bisa bicara apapun saat ini lidahku menjadi keruh.

Rasanya aku tidak ingin alwi menyerah memperjuangkan ku.

"Mungkin ini waktu yang salah untuk kita berdua"ucapku.

"Iya"ucapnya.

Aku melihat alwi menjauh dari pandanganku.

"aku mohon jangan pergi"batinku.

rasanya aku ingin mengejar alwi dan memeluk tubuhnya tapi apa dayaku.

"Mungkin sampai disini cerita kita"ucapku meneteskan air mata.

Mungkin dengan cara kehilangan kalian akan merasakan rasa cinta itu.

My love storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang