19. Can You Say Yes?

263 64 4
                                    

Gaiseu... Apakah kalian bisa liat update an Kimmi yang part 18 ??Serius nanya loh ini tuh...
Silahkan jawab di komen ya..

Hati-hati dengan typo.
Happy reading 📖📖

-
-
-

Tak pernah Sohyun bayangkan, setelah kemarin ia berada di sini dan menikmati suasana kekeluargaan dari keluarga Taehyung, kini ia sudah kembali berada di sana. Menikmati santap malam walau dengan anggota keluarga Taehyung yang tidak lengkap. Ayah dan kakaknya masih memiliki banyak pekerjaan di kantor, itu yang Sohyun dengar dari Ibu Taehyung, membuat mereka akhirnya tidak bisa makan malam bersama dengan yang lain.

"Untung ada Sohyun disini yang menemani kita makan malam. Jika tidak, kita mungkin hanya akan makan berdua malam ini," ucap Ibu Taehyung pada anak bungsunya tersebut.

"Sering-seringlah datang kemari, Sohyun." Kini Ibu Taehyung beralih menatap Sohyun yang ada di sebelah kirinya.

"Aku akan usahakan eommeoni," ucap Sohyun. Ibu Taehyung pun hanya menyunggingkan senyumannya untuk menanggapi ucapan Sohyun.

"Oh iya, apa kau akan menginap malam ini?" tanya Ibu Taehyung.
Mendengar itu Taehyung langsung menghentikan acara makannya dan ikut menatap Sohyun untuk melihat jawaban gadis itu.

"Mungkin tidak, eommeoni. Aku sudah banyak merepotkan kalian dari kemarin, jadi mungkin aku akan pulang."

"Kenapa tidak menginap saja?" tanya Taehyung.

"Aku tidak bisa."

"Kenapa?"

"Ada alasan yang tidak bisa aku katakan."

"Ya sudah kalau begitu setelah makan malam kau antarkan Sohyun pulang ya," ucap Ibu Taehyung pada Taehyung.

"Baiklah."
Taehyung kembali menyantap makanannya dan menandaskan sisanya.
-
-
-
"Ingat, sering-seringlah datang kemari. Aku sangat senang jika kau ada disini," ucap Ibu Taehyung saat kini mereka sudah berada di halaman rumah keluarga Kim.

"Iya eommeoni," ucap Sohyun dengan senyuman. Ibu Taehyung membalas senyuman Sohyun dengan hangat. Beliau kemudian mengulurkan tangannya untuk mengelus rambut Sohyun dengan lembut.

Terlihat sekali Sohyun awalnya terkejut dengan itu, tapi kemudian ia menikmati bagaimana Ibu Taehyung memanjakannya. Hatinya terasa hangat saat ini.

"Ya sudah, Taehyung tolong hati-hati dan antarkan Sohyun dengan baik," ucap Ibu Taehyung setelah menjauhkan tangannya.

"Iya eomma," jawab Taehyung cepat.

"Kalau begitu aku pamit, eommeoni. Terima kasih sudah menerimaku dengan baik dan maaf karena sudah merepotkan kalian," pamit Sohyun.

"Ah tidak, jangan sungkan. Aku senang dengan kehadiranmu di sini."

"Ya sudah, eomma kami berangkat," ucap Taehyung yang di balas dengan anggukkan kepala oleh Ibunya.

"Iya hati-hati."

Taehyung mengacungkan Ibu jarinya sebagai jawaban sebelum akhirnya beranjak dari sana. Sedangkan Sohyun terlihat membungkukkan tubuhnya sebagai tanda perpisahan dan langsung menyusul Taehyung setelah mendapat anggukkan kepala dari Ibu Taehyung.

****

Selama perjalanan menuju rumah Sohyun, mobil yang di kendarai oleh Taehyung terasa sangat sunyi. Tak ada pembicaraan yang terdengar, hanya suara deru mesin mobil juga kendaraan lain yang lalu lalang di samping mereka.

Stay ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang