52

10.1K 1.2K 629
                                    

Hai?

Maaf atas segala keterlambatan update :" aku literally sibuq--aelah alesan, tapi beneran.

Selamat membacaa 💚

🍒🍒

"Pak Seungwoo kalo saya suka sama bapak gimana?" Hana menggelengkan kepalanya. "eum jangan bilang gitu deh ntar takutnya dijawab; ya ga gimana-gimana."

"Pak Seungwoo i love you--dih anjing cringe banget."

"Pak Seungwoo, sebenarnya tanpa bapak ketahui selama ini saya--AH APA SIH TERLALU BERBELIT KEK VICKY PRASETYO?!"

"Pak Seungwoo, eung sebenernya saya suka sama bapak--ya terus kenapa ya kalo suka, wajar kali dia kan ganteng Hannn."

Hana mendengus sebal, di sela belajarnya dia emang berlatih buat nyatain perasaannya pada Seungwoo karena yah lama-lama kesel juga dibaperin tapi ga ditembak-tembak. Kalo nunggu ditembak kayanya bakalan kelamaan kek nungguin menang lotre.

Waktu itu emang dia dating sama Seungwoo dan baru nyampe ke kosan pukul 8 malam. Tapi lelaki itu enggak bilang apa-apa, cuman nebar sesuatu yang uwu doang.

Sayang aja hal ini bikin Hana geregetan, Seungwoo emang keliatan suka sama dia. Tapi kalo cuman mengandalkan menurut penglihatan Hana, takutnya Hana terphpkan oleh ekspektasinya sendiri dan Seungwoo enggak seserius itu--seperti kata Chaewon.

Makannya Hana berinisiatif menyiapkan diri untuk menyatakan perasaannya sekarang. Seenggaknya Seungwoo harus tau, meskipun Hana enggak mau nikah sekarang-sekarang, tapi Hana tetep menyukai lelaki itu--dan lagian perasaan ini cukup nyiksa kalo enggak diutarakan.

Cuman masalahnya, gimana caranya Hana ngeutarain perasaannya itu? Hana belum pernah nembak cowok, seringnya ditembak cowok.

Padahal ini cuman latihan, dihadapannya juga cuman ada boneka Ice Bear dari kartun We Bare Bears yang ceunah adalah Seungwoo. Tapi tetep aja Hana tuh enggak bisa. Ini sama susahnya kaya presentasi dadakan tanpa tahu materi. Menyebalkan.

Hana menggaruk pipinya sendiri, "Gimana dong ya bilangnya?" dirinya lantas berpikir cara uwu apa yang bisa dia lakukan agar Seungwoo tahu soal perasaannya juga.

Masa kudu main tebak-tebakan sih? Iya sih dulu temennya yang bernama Chiro bilang dia dan pacarnya yang sekarang jadian cuman gara-gara p
tebak-tebakan. "TAPI YA MASA IYA GITU HARUS TEBAK-TEBAKAN?! TEBAK-TEBAKANNYA GIMANA COBA ANJIR?! WAKTU ITU GUA CUMAN DENGERIN CERITA SI CHILO SETENGAH DOANG."

Iya setengah doang. Gimana ga setengah, orang lain ngegosip Hana masih sibuk baca buku pelajaran sambil ngedengerin lagu.

"Ya masa kudu ngechat si Chilo dulu?"  Hana bermonolog lagi lalu nampak berpikir sebentar. Yang Hana tahu, Chiro--tapi satu angkatan manggil dia Chilo dan untuknya bukan Cilok--tuh orangnya emang baik, tapi tukang julid juga. Agak bahaya kalo dia tiba-tiba nanya, "eh tapi enggak ah, ntar gua dijulidin lagi sama si Chilo."

Bapak SeungwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang