Seoul , 15 November 2019.
Di bawah langit Seoul , sepasang kekasih ini sedang menikmati indahnya senja di tepi sungai Han.
Wanita bermarga Byun itu menyandarkan kepalanya di pundak sang kekasih yg bernama Oh Sehun.
"Byuna .." panggil pria bermarga Oh itu , menautkan jarinya di sela tangan Baekhyun.
"Hem?" jawab Baekhyun singkat , karena sedang asyik menikmati matahari yg akan meninggalkan bumi di seberang.
"Aku ingin bicara." Ucap Sehun.
"Katakan saja.Aku akan mendengarkannya." jawab Baekhyun kembali , dengan senyum cantik di bibirnya.
"Aku akan ..."
Ucapan Sehun terhenti.Seperti menyimpan beban di benaknya , berat ketika ingin mengucapkan hal penting ini pada kekasihnya.
Karena dia tahu , pasti ungkapan ini akan menyakiti wanitanya.Dan Sehun tidak bisa melihat Baekhyun menangis.
"Akan apa .." tanya Baekhyun , masih saja terfokus dengan cahaya jingga di sebrang sana.
"Akan menikah .." jawab Sehun , setelahnya ia menghela napas lega , meskipun ia tau hal ini akan menyakiti Baekhyun.
Baekhyun tersentak.Ia perlahan bangkit dari sandarannya yaitu pundak Sehun.
Senyum yang sedari tadi berlabuh di bibir cantiknya , kini berubah menjadi raut wajah yg sangat menyedihkan.Ia pun perlahan menarik tangan yg sedari tadi di genggam oleh Sehun.[Disisi lain , di tempat yg tidak jauh dari Baekhyun dan Sehun.]
"Aku akan menikah.."
Kalimat itu terlontar dari bibir wanita berdarah China tersebut.
Xi Luhan.
Ia menunduk , airmatanya berderai ketika mengucapkan sepenggal kalimat yg ia yakini , itu sangat menyakitkan bagi pria yg berlutut di hadapannya tersebut.
Park Chanyeol.
Pria bermarga Park ini adalah kekasih resmi Luhan selama 3 tahun terakhir ini.
Saat ini , Chanyeol sedang berlutut di hadapan Luhan dengan menunjukan kotak merah terbuka yg berisi cincin berlian di dalamnya.Benar.
Di sore yg akan berganti Malam ini Chanyeol sedang melamar Luhan.Ia berniat akan menikahi Luhan.Dan setelah 2 tahun terakhir ia memikirkan tentang rencananya yg ingin meminang Luhan , kini kandas begitu saja ketika dia mendengar kalimat Menikah keluar dari bibir Luhan , yg ia yakini bahwa kalimat tersebut bukan tertuju untuknya."Aku dijodohkan .." kata Luhan sembari tertunduk.Airmatanya mengalir deras dari semua sisi matanya.Bahunya bergetar.
Betapa sangat kecewanya Chanyeol.Dengan perasaan yg kini hancur berkeping , Chanyeol menutup kotak yg sedari tadi ia arahkan ke Luhan.
Chanyeol menghela napas panjang , berdiri lemah di hadapan Luhan."Maafkan aku .." ucap Luhan , mendongak pada Chanyeol , meraih tangan Chanyeol.
"Aku dijodohkan awal tahun ini.Dan setelah 3 bulan bersama pria yg di jodohkan denganku , aku mulai mencintainya..Maafkan aku .." ucap Luhan , kembali menangis dan menunduk.
Chanyeol menangis dalam diam.Matanya memerah , airmatanya kini mengalir begitu saja sembari memandang wanita bersurai coklat yg saat kini menangis di hadapannya tersebut.
"Berbahagialah .." ucap singkat Chanyeol ini membuat Luhan kembali mendongak.
"Aku hanya di takdirkan untuk menjagamu.Tapi Aku tidak di takdirkan untuk memilikimu.." lanjut Chanyeol , sembari melepas tangan Luhan.