Malam ini Kris tengah berbaring di ruangan tak cukup Cahaya.Ruangan yg benar-benar gelap ,hanya sepercik Cahaya bulan yg menelusup melalui sela jendela.Kris merintih , keringat dingin bercucuran dari pelipisnya.Wajahnya pun pucat dan matanya memerah.
Ini bukan hanya sekali Kris merasakan sakit di tubuhnya.Setiap kali dia teringat pada traumanya , Kris selalu kesakitan.Terutama di bagian rusuknya.Traumanya membuat Kris merasakan injakan dari kaki sang Ayah setiap kali teringat kejadian itu.
Dia menyeringai kesakitan memegangi dadanya yg kian sesak.Ditengah kesakitannya , Ponsel yg berada di samping kepala Kris kini berdering dengan lantangnya.Ia berusaha untuk meraihnya , kemudian di pandang ponsel tersebut dan tertera "❤" di layar ponsel tersebut.
Masih ingat , siapa nama kontak "❤" di ponsel Kris?
Benar.
Itu Baekhyun.Entah keberapa kalinya Baekhyun menelepon Kris hari ini.Dengan pandangan buram pun , akhirnya Kris menggeser button hijau untuk menerima telepon dari Baekhyun.•
•
•Baekhyun tampak terkejut ketika teleponnya kini terhubung dengan Kris.Meskipun Kris tidak bersuara di seberang sana.
"K-Kriss Wu-ya..." panggil Baekhyun dengan airmata yg sudah berlinang.Entah kenapa , Baekhyun merasa ada sesuatu yg terjadi pada Kris.
Beberapa kali memanggil namun Baekhyun tidak mendapat jawaban dari Kris.Hanya desisan angin yg Baekhyun dengar di seberang sana.
"K-Kris Wu-ya.. Kau tak apa?" Baekhyun kembali bersuara , sampai dirinya berdiri dengan perasaan yg semakin tidak enak tentang Kris.
"B-Baekhyun .... Ah.."
Suara itu tampak parau dan lemah.Baekhyun berfikir apa yg terjadi pada Kris?.Itu bukan suara parau yg biasa.Tapi , terdengar seperti orang sekarat.
Baekhyun tampak cemas dan khawatir.Ia beranjak meninggalkan restaurant.Tempat dimana ia datangi bersama Chanyeol.Meninggalkan Chanyeol dan Seohyun di dalam sana.
"Kau tak apa? Huh?"
"Di-dimana kau sekarang?" tanya Baekhyun , cemas."Tolong.. Tolong aku.."
"Kris Wu-yah .." airmata Baekhyun sudah terjatuh membasahi pipinya.Beranjak semakin menjauh dari area restaurant.Padahal Baekhyun tidak tahu harus menemukan Kris dimana.
"Kris !! Jawab aku !! Dimana kamu sekarang?!!"
Di tengah kecemasannya , Baekhyun terhenti karena seseorang di seberang sana sudah tidak bersuara.Kris tidak bersuara lagi.Membuat Baekhyun tak tahu harus berbuat apa.
"Kris-Wu yah .." tangis Baekhyun.
"Aku harus bagaimana?" gumam Baekhyun , mengusap wajahnya frustasi.Kemudian Baekhyun teringat pada Sehun.Dan tanpa memikirkan masalalunya dengan Sehun , namun Baekhyun benar-benar membutuhkan bantuan Sehun.
Segera , Baekhyun menghubungi Sehun."Sehun-ah ..Bisa bantu aku?" ucap Baekhyun dengan berlari kecil untuk mencari taksi.
"Eo Baekhyunee? Ada apa?"
"Kamu bisa melacak seseorang dengan nomor ponsel kan?"
"Eo.."
"Tolong lacakkan nomor yg aku kirim padamu.Secepatnya!!" seru Baekhyun.
"Ada apa? Terjadi sesuatu padamu?"
"BISAKAH KAU TAK USAH BANYAK TANYA!! LAKUKAN CEPAT!!" ketus Baekhyun.
"Eo?? Ba-baiklah.."
"Haish bedebah ini!!"
**********