Pagipun menyapa.Sinar matahari memasuki ruangan melalui sela gorden kamar Chanyeol.Si Pria pun mengerang saat sinar matahari membuat matanya silau.
"Heung .."
Chanyeol terbangun dengan tubuh yg masih telanjang.Tangannya terasa berat karena kepala wanita itu menindihnya.Chanyeol menoleh , tersenyum melihat Baekhyun yg masih tertidur pulas membelakanginya.Masih belum terbalut kain sehelaipun.Hanya selimut tebal yg menghangatkan tubuh mereka.
Chanyeol mengusap lengan mulus Baekhyun sesaat , lalu menciumnya.Membuat Baekhyun terasa terganggu lalu terbangun dari tidurnya.
"Ehhmm.." erang Baekhyun , berbalik menghadap Chanyeol.
"Selamat pagi.."Sapa Chanyeol , tersenyum bahagia menatap gadis yg semalam tiba-tiba binal dan nakal.
Baekhyun tersenyum dengan cantiknya.Menangkup pipi Chanyeol , kemudian mencium bibir Chanyeol beberapa kali , lalu memeluk tubuh bidang Chanyeol dengan erat.Chanyeol mengusap rambut Baekhyun dan memeluk Baekhyun dengan erat pula.
"Terimakasih .." gumam Baekhyun , didada Chanyeol."Terimakasih telah memuaskanku.." lanjut Baekhyun , mendongak pada Chanyeol.
Chanyeol tersenyum , kemudian mencium kening Baekhyun.
"Itu bukan apa-apa sayang.Masih banyak lagi cara untuk memuaskanmu."Ucap Chanyeol , genit , Baekhyun tersenyum samar.
"Mandilah .. Akan ku buatkan sup pereda mabuk." ucap Chanyeol.
"Heungg .. Tidak."
"Kau mandi dulu saja.Aku yg akan masak.""Haruskah ..., kita mandi bersama?" tanya Chanyeol.
"Heung?? Tentu saja tidak.Kita harus ke kantor hari ini." jawab Baekhyun.
"Ah ,, benar."
"Baiklah .. Aku akan mandi." ucap Chanyeol , mencium bibir Baekhyun , kemudian beranjak dari ranjangnya.Baekhyunpun bangkit dari ranjang dan mencari pakaian apasaja yg bisa membalut tubuhnya yg masih telanjang bulat.Akhirnya Baekhyun mengambil hoodie Chanyeol yg besar lalu memakainya tanpa memikirkan pakaian dalam.Yg terpenting dirinya sudah terbalut pakaian.
Baekhyun berjalan menuju dapur untuk membuat sarapan pagi.Dia sibuk mencari bahan makanan yg akan menjadi menu pagi ini.
Beberapa saat , saat dirinya sudah mulai meracik ....
*dingdong....
Bel apartemen Chanyeol berbunyi.Membuat Baekhyun bertanya-tanya , siapa seseorang yg datang sepagi ini.
"O!! Siapa itu?"
Ketika berada di dekat pintu , Baekhyun berhenti saat menyadari pakaiannya.Tidak mungkin jika dirinya menerima tamu dengan pakaian yg saat ini dia pakai.Akhirnya Baekhyun sempat memakai pakaiannya semalam , dan membersihkan ruangan itu sebisanya.
"Tunggu sebentar.." teriak Baekhyun sembari merapikan kemejanya ke dalam roknya.Sudah cantik seperti akan pergi ke kantor.
*tilulittt
"Siap .... pa?!!!"
Baekhyun di buat terkejut setengah mati , saat mendapati wanita yg kemarin makan dengan Chanyeol.Wanita yg Baekhyun pikir adalah calon istri Chanyeol.
"Huh?? Siapa kau?" tanya Seohyun.
"Ak-aku asisten pr-pribadi Presdir.." jawab Baekhyun , gugup juga sesak.
"Ah .. Silahkan ma-masuk.."Baekhyun membuka pintunya semakin lebar mempersilakan Seohyun untuk masuk.
Seohyun terlihat bingung.
"Sejak kapan Presdir memiliki asisten pribadi?" gumam Seohyun sembari berjalan masuk.