Warning typo
|
|
|
Usia kandungan saint sudah memasuki dua bulan,rasa mual nya masih saja ia rasakan.setiap kali saint makan setelah beberapa menit pasti ia memuntahkan isi perutnya.perth sudah memeriksakan kandungan saint,menurut dokter good saint harus istirahat dan di larang melakukan pekerjaan yang berat karena kondisinya yang lemah.
dokter pun mengatakan saint akan mengalami masa mual nya sampai usia kandungan nya berumur empat sampai enam bulan.
Menurut dokter kondisi kandungan saint akan kuat setelah usia di atas lima bulan.dokter good pun memberikan beberapa vitamin untuk menguatkan janin yang ada di dalam kandungan saint dan vitamin agar nutrisi saint tidak berkurang.
"Perth....".panggil saint dengan manja,memeluk Perth,mengalungkan kedua tangannya ke ceruk leher perth dari belakang lalu menempelkan pipinya ke sisi wajah Perth.
Setelah selesai makan malam,Perth dan saint langsung kembali ke kamar karena saint mulai merasa mual.benar saja baru saja sampai masuk kedalam kamar saint sudah berjalan cepat menuju kamar mandi,memuntahkan kembali isi perutnya.
Perth membantu membaringkan saint untuk beristirahat,sedangkan dirinya menuju meja kerja karena harus memeriksa beberapa file.
"ada apa sayang..?". Perth menuntun tangan saint membawanya duduk di pangkuan nya.
Satu tangan saint menopang pada bahu Perth agar keseimbangan nya terjaga.
"apa pekerjaan mu lebih penting di banding aku..".rengek saint dengan manja.satu jarinya membuat pola abstrak di atas dada saint.
"tentu saja kau lebih penting..".jawab Perth.
Perth meraih dagu lancip saint lalu mengecup bibirnya singkat.
"Iih..kau selalu mencuri ciuman ku..".saint memukul pelan dada saint.
"aaw..kau istriku..bibir ini milik ku na..". Perth mengusap sebelah pipi saint.
"ada apa sayang..?? Katakan..??".tanya Perth membawa wajah saint agar menatap ke arahnya.
"aku ingin memakan cake dan ice cream..". Cicit saint mengulum bibirnya yang terlihat lucu.
"Eeemm..cake oke..tapi ice cream aku tidak mengizinkan nya..".perth mengusap lembut pipi saint yang mengembung.
"aku ingin ice cream..na..na..."rengek saint.
Perth harus ekstra sabar jika saint sedang manja atau merajuk ingin ngidamnya di turuti,tapi ice cream di malam hari Perth pikir itu tidak baik.ia sempat di beri tahu oleh dokter jika seseorang sedang mengandung lalu terserang flu itu akan lama pulih karena tidak boleh mengkonsumsi obat.
"tetap tidak sayang..bagaimana jika nanti kau terkena flu..? Kau lupa kata dokter Hem..??" Perth berusaha memberi pengertian pada saint.
"Sekali ini saja..hanya kali ini Perth...".saint memasang wajah melasnya dan memohon mengandalkan puppy eyes-nya.
"Oke..hanya kali ini..".perth akhirnya luluh,melihat saint seperti anak kecil memohon padanya.
Perth ingin berdiri tapi saint terlihat enggan beranjak dari pangkuannya.
"Perth...".panggil saint dengan nada manjanya.
"katakan sekarang apa lagi..?".perth tau jika saint memanggilnya dengan nada seperti itu pasti ada sesuatu yang di inginkan istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
let me love {End}
Fanfictionsaint seorang model terkenal di bangkok. mencoba melupakan masalalu kelam nya dengan pindah ke salah satu kota di Paris. namun takdir seakan mencoba mengujinya lagi, dimana ia harus bertemu dengan pria yang ternyata justru membuatnya kembali menging...